Ni Reneng dan Legong Kraton

LEGONG Kraton, tari Bali klasik yang pelik itu, niscaya musnah tanpa jejak bila tak ada Ni Reneng. Karena berbagai tabu yang menyelimutinya, ketika Akademi Seni Tari Indonesia kini Sekolah Tinggi Seni Indonesia (STSI) Denpasar pada tahun 1974 melakukan rekonstruksi berbagai legong, sulit ditemukan penari yang masih bisa menarikan Legong Kraton. Ketika itulah Ni Reneng bersama tiga penabuh lanjut usia mencoba mengingat-ingat dan menarikan kembali tari yang disakralkan itu. Dan Ni Reneng berhasil: Legong Kraton pun ditemukan kembali. Maka, ketika di Hari Galungan, Selasa dua pekan lalu, Ni Reneng meninggal di Kedaton, Denpasar, tempat ia lahir 84 tahun lalu, tiba-tiba orang merasa betapa besar jasa penari itu.

Keywords :
Ni Reneng dan Legong Kraton,
  • Downloads :
    0
  • Views :
    30
  • Uploaded on :
    24-12-2023
  • Penulis
    PDAT
  • Publisher
    TEMPO Publishing
  • Editor
    Tim Penyusun PDAT: Ismail, Asih Widiarti, Dani Muhadiansyah, Evan Koesumah
  • Subjek
    Seni & Hiburan
  • Bahasa
    Indonesia
  • Class
    -
  • ISBN
    -
  • Jumlah halaman
    60
Ni Reneng dan Legong Kraton
  • PDF Version
    Rp. 75.000

Order Print on Demand : Print on Demand (POD)