Pidato Perlawanan Menyongsong Kursi Presiden
Edisi: 22/28 / Tanggal : 1999-08-08 / Halaman : 18 / Rubrik : OPI / Penulis : Zulkifli, Arif , Pudjiarti, Hani ,
PANAS menyengat. Ruas jalan Lentengagung, Jakarta Selatan, mendadak macet total. Kendaraan beringsut membentuk untaian sepanjang hampir tiga kilometer. Jarak dua tempat yang biasanya ditempuh hanya dalam lima menit, siang itu, harus dilalui lebih dari setengah jam. Mobil, metromini, dan motor terpaksa berjalan merambat. Beberapa sopir terdengar menggerutu. Klakson mobil dipencet sahut-menyahut.
Muara kemacetan apa lagi kalau bukan markas PDI Perjuangan. Kamis pekan lalu, sang Ketua Umum, Megawati Soekarnoputri, 53 tahun, secara terbuka menyampaikan sikap politik partainya, yang baru saja secara resmi dinyatakan menang pemilu. Partainya sukses meraup 34 persen atau 154 kursi parlemen. Inilah peristiwa "bersejarah" bagi putri Bung Karno itu, setelah begitu lama melakukan GTM alias gerakan tutup mulut. "Dunia politik boleh berteriak, tapi saya akan tetap bungkam," begitu kira-kira prinsip yang dipegang Mega. Maka, ketika putri Bung Karno, presiden pertama RI, yang sudah sekian lama "diperdaya" penguasa lama itu bersuara, semua perhatian tersedot kepadanya.
Mega pun bagai magnet. Orang, siapa pun dia, tentunya ingin tahu, apa gerangan yang bakal diperjuangkannya jika ia memimpin negeri berpenduduk 200-an juta jiwa ini. Di halaman kantor yang tak luas, duta besar, pengamat politik, wartawan, dan pemimpin partai politik tumplek blek. Di barisan depan kursi tamu, tampak duta besar Argentina, duta besar Inggris, dan juga wakil Bank Dunia. Dari partai, hadir Ketua Partai Keadilan dan Persatuan (PKP) Edi Sudradjat dan Sekretaris…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Transparansi Bujet Informan
2007-11-18Menjadikan teroris sebagai informan harus disertai aturan jelas. perlu pengawasan anggaran yang ketat.
Kisruh Tabung Gas Pertamina
2007-11-18Pemerintah akhirnya menyetujui impor tabung gas. program konversi energi tak bisa ditunda.
Singkirkan Makelar Sumur Minyak
2007-11-25Harga minyak meroket, investor pun datang berebut. bagi yang mangkir, penalti harus dijatuhkan.