Istirahat Kekal Pejuang Terakhir

Edisi: 36/36 / Tanggal : 2007-11-04 / Halaman : 116 / Rubrik : OBI / Penulis : Dewanto, Nugroho, Wibowo, Eko Ari , Aprianto, Anton


RUMAH besar peninggalan Belanda di Jalan Pegangsaan Barat 16, tepat di depan stasiun kereta api Cikini, Jakarta Pusat, itu terlihat muram. Ia seakan tahu baru saja ditinggalkan pemiliknya, Soedarpo Sastrosatomo. Senin pekan lalu, Soedarpo wafat di Rumah Sakit Medistra, Jakarta Selatan, pada usia 87 tahun. Mungkin ia bisa disebut bagian dari ”the last of the mohicans”—pejuang kemerdekaan yang masih tersisa.

Sudah beberapa tahun ini kesehatannya menurun karena usia tua. Ahli hukum Nono Anwar Makarim, yang kerap berjumpa dalam acara keluarga, melihat Soedarpo tak lagi terlalu memperhatikan kebugaran fisiknya. Dua pekan lalu ia masuk rumah sakit. Keluarganya tadinya hendak memindahkan perawatan ke Rumah Sakit Mount Elizabeth, Singapura. Tapi ajal keburu menjemput.

Soedarpo pejuang tanpa bedil dengan beragam wajah: politikus,…

Keywords: -
Rp. 15.000

Foto Terkait

Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder

Artikel Majalah Text Lainnya

M
Melukis itu Seperti Makan, Katanya
1994-04-23

Pelukis nashar yang "tiga non" itu meninggal pekan lalu. tampaknya sikap hidupnya merupakan akibat perjalanan…

Rp. 15.000
P
Pemeran Segala Zaman
1994-04-23

Pemeran pembantu terbaik festival film indonesia 1982 itu meninggal, pekan lalu. ia contoh, seniman rakyat…

Rp. 15.000
M
Mochtar Apin yang Selalu Mencari
1994-01-15

Ia mungkin perupa yang secara konsekuen menerapkan konsep modernisme, selalu mencari yang baru. karena itu,…

Rp. 15.000