Mata Kiri Ditilang Polisi
Edisi: 30/14 / Tanggal : 1984-09-22 / Halaman : 66 / Rubrik : KRI / Penulis :
HANYA dengan beberapa kali jotosan, oknum polisi itu merobohkan Su'ud Santoso, 21 tahun. Biji mata kiri pemuda itu pun harus dicopot. Akibatnya, 5 September lalu dokter ahli mata Hermanto dari Rumah Sakit Dr. Soetomo, Surabaya, terpaksa menggantinya dengan mata palsu.
Su'ud bukan gali, bukan pula penjahat. Pemuda yang sehari-hari bekerja sebagai pelayan toko itu kehilangan sebelah matanya karena dituduh salah jalan ketika mengendarai sepeda motor. Padahal, kemudian ternyata tak ada pelanggaran lalu lintas yang dilakukannya.
Sabtu malam 18 Agustus lalu, seperti dituturkan Su'ud kepada TEMPO, ia berboncengan naik sepeda motor dengan temannya bernama Taufik, 21 tahun. Setelah melintasi Jembatan Merah, sepeda motor yang dikemudikan Su'ud melaju ke Jalan Kembangjepun, Surabaya. Tak dinyana, dua sepeda motor yang dikemudikan dua petugas Sabhara dari Polwiltabes 101 mengejar. Petugas yang satu mengejar mobil Colt, dan satu lagi tiba-tiba memotong jalan sambil memberi perintah agar Su'ud berhenti.
"Kamu mau lari, ya?" hardik oknum bertubuh tinggi besar berjaket hitam itu. Su'ud, penduduk Kampung Kebondalem yang tak tahu apa salahnya, segera berhenti. Petugas yang kelihatannya mulai beringas…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Genta Kematian di Siraituruk
1994-05-14Bentrokan antara kelompok hkbp pimpinan s.a.e. nabanan dan p.w.t. simanjuntak berlanjut di porsea. seorang polisi…
Si Pendiam Itu Tewas di Hutan
1994-05-14Kedua kuping dan mata polisi kehutanan itu dihilangkan. kulit kepalanya dikupas. berkaitan dengan pencurian kayu…
KEBRUTALAN DI TENGAH KITA ; Mengapa Amuk Ramai-Ramai
1994-04-16Kebrutalan massa makin meningkat erat kaitannya dengan masalah sosial dewasa ini. diskusi apa penyebab dan…