Sabu-sabu Buatan Ruko

Edisi: 51/37 / Tanggal : 2009-02-15 / Halaman : 83 / Rubrik : KRI / Penulis : Ramidi, Akbar Tri Kurniawan, Mabsuti Ibnu Marhas


WARUNG Internet itu kini sunyi senyap. Spanduk bertulisan ”Warnet Dust Net” yang menggantung di depannya sudah tak tampak. Di depan ”warung” itu, sebuah pita polisi berwarna kuning melintang, menandakan tempat tersebut terlarang dimasuki siapa pun. Saat Tempo mendatangi tempat yang terletak di Perumahan Taman Palem Mutiara, Jakarta Barat, itu pekan lalu, pintu rumah toko (ruko) berlantai tiga tersebut dikunci dari luar.

Jumat dua pekan lalu, polisi menggerebek ruko yang disewa per bulan Rp 25 juta itu. Warga perumahan di sana pun gempar. Ruko yang dijadikan tempat bisnis warnet dengan fasilitas sekitar 20 komputer itu ternyata memiliki fungsi ganda, sebagai pa­brik pengolahan sabu-sabu. Polisi telah menetapkan tiga tersangka yang diduga sebagai otak bisnis haram ini: Wiryo Sutandar, Jack, dan Edi Handoyo.

Bahan baku sabu yang ditemukan di ruko yang sehari-harinya ramai dikunjungi remaja untuk bermain game Internet itu cukup mencengangkan. Di antaranya 45 kilogram sabu cair, satu jeriken sabu setengah jadi, delapan dus zat epidrin, 70 kilogram fositor, dan 25 kilogram soda api. Di lantai dua ruko itu juga polisi menemukan 12 kilogram sabu yang siap jual.

Menurut polisi, warnet berumur dua bulan itu dibuat jelas untuk kamuflase. Salah seorang karyawan yang berkantor di samping Warnet Dust Net, Yahya, mengakui warnet itu terkesan dibuat asal ”jalan”. ”Kualitas komputernya jelek,” ujarnya. Lantai dua dan tiga ruko itu, kata Yahya, selalu tertutup kertas koran, sehingga kesannya lantai itu sedang direnovasi.

Pabrik sabu itu ternyata tak berdiri sendiri. Sekitar 400 meter dari ”warnet sabu” ini, polisi juga menemukan dua rumah yang dijadikan tempat…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

G
Genta Kematian di Siraituruk
1994-05-14

Bentrokan antara kelompok hkbp pimpinan s.a.e. nabanan dan p.w.t. simanjuntak berlanjut di porsea. seorang polisi…

S
Si Pendiam Itu Tewas di Hutan
1994-05-14

Kedua kuping dan mata polisi kehutanan itu dihilangkan. kulit kepalanya dikupas. berkaitan dengan pencurian kayu…

K
KEBRUTALAN DI TENGAH KITA ; Mengapa Amuk Ramai-Ramai
1994-04-16

Kebrutalan massa makin meningkat erat kaitannya dengan masalah sosial dewasa ini. diskusi apa penyebab dan…