Jejak Sebuah Diari Pengembaraan

Edisi: 34/39 / Tanggal : 2010-10-24 / Halaman : 92 / Rubrik : FT / Penulis : Bismo Agung , ,


DI sebuah sudut India Utara, seorang remaja asal Indonesia menggelandang. Hanya enam ratus dolar Amerika di sakunya. Ia melihat sudut-sudut kota penuh fakir miskin. Omar Taraki Niode, remaja itu, kemudian berputar-putar dalam taksi kusam mengelilingi Kolkata, tempat Ibu Theresa mengulurkan tangan untuk mereka yang papa.

Ratusan frame foto dihasilkan lensa kamera Lumix DMC-FX01-nya. Omar bukanlah seorang Steve McCurry yang begitu besar namanya dengan potret seorang gadis Afganistan yang menjadi sampul muka majalah National Geographic. Ia juga bukan seorang Paolo Pallegrine, yang berusaha bercerita tentang Palestina dengan sebuah kamera saku digital. Pun ia bukan seorang yang dikenal kalangan fotografer Indonesia.

Omar hanyalah remaja 22 tahun yang mencoba mencari jati diri…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

T
Tillema, Multatuli Fotografi
1994-05-14

Koleksi foto h.f. tillema berharga karena ia memotret segi-segi "buruk" di tanah hindia belanda. tapi…

M
Menggoda Kejujuran Fotografi
1994-02-05

Pameran teknologi merekayasa karya foto, di new york, membuka peluang manipulasi foto hampir tanpa batas.…

K
Kesaksian Sebastiao Salgado
1994-03-19

Fotografer yang doktor ekonomi ini mengabadikan wajah-wajah yang menyumbang pada keuntungan perusahaan, dan mereka hanya…