Setelah 30 Tahun...

Edisi: 44/40 / Tanggal : 2012-01-08 / Halaman : 107 / Rubrik : SAS / Penulis : Leila S. Chudori, ,


Hampir 30 tahun silam, sastrawan Australia, Bruce Bennett, dan penyair Singapura, Edwin Thumboo, merasa gelisah. Hanya dengan surat-menyurat, dan sesekali menggunakan mesin faksimile, mereka berbagi keprihatinan tentang sastra di kawasan Asia-Pasifik yang saling tak menyentuh dan "berkenalan". "Saat itu para founding father simposium tersebut menganggap para sastrawan kawasan ini harus bertemu, paling…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

K
Kebebasan Kreatif Tak Datang dari Langit
1994-04-09

Tiga anggota pen amerika bertamu ke indonesia selama sekitar sepuluh hari, mencoba mendapatkan masukan tentang…

P
Pencemooh Sepanjang Jalan
2003-03-30

A.a. navis tidak hanya melahirkan karya, tapi juga penulis sastra.

A
Ayu Utami: Madonna dalam Sastra Indonesia
2002-01-06

Ayu utami melesat membelah langit sastra indonesia bak sebuah meteor. ketika novel saman diumumkan sebagai…