Sabu dalam Guling

Edisi: 40/41 / Tanggal : 2012-12-09 / Halaman : 56 / Rubrik : KRI / Penulis : Jajang Jamaludin, Afrilia Suryanis, M. Andi Perdana


Sudah hampir sebulan Zakiyah alias Agnes mendekam di ruang tahanan Badan Narkotika Nasional. Tapi, hingga kini, beberapa temannya belum yakin betul perempuan 35 tahun itu terlibat jaringan narkotik. \"Perilakunya tak ada yang aneh,\" kata bekas teman sekantor Zakiyah, sebut saja namanya Sinta.

Zakiyah pernah bekerja sebagai wartawan di sejumlah media nasional di Jakarta. Dia, misalnya, pernah bekerja di harian Republika dengan tugas meliput isu kesehatan. Kemudian ia pindah ke Investor Daily, yang banyak memberitakan masalah ekonomi. Terakhir Zakiyah bekerja di harian Sinar Harapan. Bekerja kurang-lebih setahun di koran itu, Zakiyah, yang statusnya masih calon reporter, kerap meliput isu ekonomi dan bisnis.

Menurut sejumlah temannya, Zakiyah berganti nama menjadi Agnes setelah bercerai dari suami pertama dan pindah agama. Kendati demikian, sehari-hari teman-temannya masih memanggilnya Zakiyah.

Meski tergolong pendiam, Zakiyah cukup dekat dengan teman sekantornya—paling tidak dengan teman satu kompartemen liputan. Tak mengherankan, ada beberapa kebiasaan dia yang masih diingat temannya. Misalnya Zakiyah suka membawa alat…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

G
Genta Kematian di Siraituruk
1994-05-14

Bentrokan antara kelompok hkbp pimpinan s.a.e. nabanan dan p.w.t. simanjuntak berlanjut di porsea. seorang polisi…

S
Si Pendiam Itu Tewas di Hutan
1994-05-14

Kedua kuping dan mata polisi kehutanan itu dihilangkan. kulit kepalanya dikupas. berkaitan dengan pencurian kayu…

K
KEBRUTALAN DI TENGAH KITA ; Mengapa Amuk Ramai-Ramai
1994-04-16

Kebrutalan massa makin meningkat erat kaitannya dengan masalah sosial dewasa ini. diskusi apa penyebab dan…