Orang Krisis Jantung Aktivis

Edisi: 41/43 / Tanggal : 2014-12-14 / Halaman : 112 / Rubrik : LAPSUS / Penulis : TIM LAPSUS, ,


BENTROK di antara pengurus Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia membawa Munir Said Thalib ke Jakarta. Ketika itu, 1996, Munir adalah aktivis perburuhan di Lembaga Bantuan Hukum Surabaya. Bambang Widjojanto, yang baru ditunjuk sebagai Ketua Dewan Pengurus YLBHI menggantikan Adnan Buyung Nasution, mengundang Munir untuk bergabung di Jakarta.

"Munir minatnya di perburuhan. Tapi, di Jakarta, saya meminta dia menjadi semacam Direktur Operasional YLBHI," kata Bambang melalui pesan pendek kepada Tempo, Senin malam pekan lalu.

Lantaran membutuhkan tim yang solid, selain mengajak Munir, Bambang mengajak beberapa aktivis kawakan lain dari daerah. Mereka di antaranya Ahmad Fauzan dan Suwiryo dari Manado, Budi Widjarjo dari Malang, serta Teten Masduki dari Lembaga Bantuan Hukum Jakarta. "Mereka orang-orang daerah yang terbaik," ujar Bambang, yang kini menjadi komisioner di Komisi Pemberantasan Korupsi.

Bergulat dengan lingkungan dan tantangan baru, pada bulan-bulan pertama Munir kesulitan mencari kasus yang bisa diadvokasi ke level nasional. Ia, misalnya, pernah mencoba mengangkat isu hukum yang…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

I
Ini Keringanan atau Deal yang Rasional?
1994-02-05

Setelah mou ditandatangani, penggubah lagu pop rinto harahap akan diakui kelihaiannya dalam bernegosiasi perkara utang-piutang.…

M
Modifikasi Sudah Tiga Kali
1994-02-05

Perundingan itu hanya antara bi dan pt star. george kapitan bahkan tidak memegang proposal rinto…

C
Cukup Sebulan buat Deposan
1994-02-05

Utang bank summa masih besar. tapi rinto harahap yakin itu bisa lunas dalam sebulan. dari…