Gunung Es Pelemahan KPK
Edisi: 06/46 / Tanggal : 2017-04-09 / Halaman : 29 / Rubrik : OPI / Penulis : , ,
SANKSI yang dijatuhkan kepada Novel Baswedan, meski belakangan dibatalkan, membuktikan betapa Komisi Pemberantasan Korupsi punya masalah sangat genting dalam dirinya sendiri. Penyidik utama KPK itu sempat mendapat surat peringatan kedua (SP-2) justru ketika ia melaksanakan fungsinya sebagai Ketua Wadah Pegawai KPK, Selasa dua pekan lalu.
Sebermula adalah langkah Direktur Penyidikan KPK Aris Budiman, yang meminta KPK merekrut penyidik bantuan Kepolisian Republik Indonesia dari kalangan perwira menengah senior dengan pangkat tertinggi komisaris besar. Padahal, sejak awal tahun lalu, KPK telah meminta Kepolisian menyiapkan penyidik dari kalangan perwira pertama senior dengan pangkat ajun komisaris yang telah bertugas sedikitnya dua tahun.
Wadah Pegawai yang diketuai Novel menilai perubahan syarat ini tidak transparan dan tidak mengikuti prosedur. Apalagi, dalam pelaksanaan tugasnya, KPK harus berpedoman…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Transparansi Bujet Informan
2007-11-18Menjadikan teroris sebagai informan harus disertai aturan jelas. perlu pengawasan anggaran yang ketat.
Kisruh Tabung Gas Pertamina
2007-11-18Pemerintah akhirnya menyetujui impor tabung gas. program konversi energi tak bisa ditunda.
Singkirkan Makelar Sumur Minyak
2007-11-25Harga minyak meroket, investor pun datang berebut. bagi yang mangkir, penalti harus dijatuhkan.