Gairah Baru Film Indonesia

Edisi: 41/46 / Tanggal : 2017-12-10 / Halaman : 27 / Rubrik : OPI / Penulis : , ,


PERHELATAN Festival Film Tempo 2017 menunjukkan film-film Indonesia telah kembali ke tulang punggung sinematografi: kekuatan cerita. Dari enam judul yang masuk nominasi, film-film tersebut menjadikan cerita sebagai penopang gambar, tak melulu soal keindahan lanskap atau cerita goyor yang memerkosa logika.

Seandainya film Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak mengambil latar Bogor atau Semarang, bukan Sumba dengan pegunungan yang eksotis, kisah balas dendam seorang janda kepada mereka yang telah merampok dan memerkosanya itu akan tetap kuat karena yang tampil di sana adalah kisah manusia. Maka kritik bahwa film ini kurang mengeksplorasi adat Sumba menjadi tak relevan karena bukan itu pokok soal yang hendak disampaikan. Keberanian sutradara mengangkat topik "kekuatan perempuan"-lewat perlawanan korban pemerkosaan hingga seorang gadis yang diberi nama Topan agar kuat…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

T
Transparansi Bujet Informan
2007-11-18

Menjadikan teroris sebagai informan harus disertai aturan jelas. perlu pengawasan anggaran yang ketat.

K
Kisruh Tabung Gas Pertamina
2007-11-18

Pemerintah akhirnya menyetujui impor tabung gas. program konversi energi tak bisa ditunda.

S
Singkirkan Makelar Sumur Minyak
2007-11-25

Harga minyak meroket, investor pun datang berebut. bagi yang mangkir, penalti harus dijatuhkan.