Negeri Dengan Tradisi Militer
Edisi: 40/18 / Tanggal : 1988-12-03 / Halaman : 77 / Rubrik : LN / Penulis :
SELAMA memerintah Korea Selatan, 1980-1988, Presiden Chun Doo-Hwan boleh saja dianggap sebagai penguasa tiran yang "bergelimang dosa". Tapi dibandingkan dengan para penguasa sebelumnya, sebenarnya"dosa" Chun lebih "ringan". Dialah presiden pertama dalam sejarah negerinya yang mengubah ketentuan penting: membatasi masa jabatan presiden. Selain itu, ia pun menerapkan sistem pemilihan presiden secara langsung -- meskipun memang perubahan itu atas desakan dan tekanan keras pihak oposisi.
Dalam tahun ke-2 pemerintahannya, Chun berjanji akan melepaskan kursi presiden tepat pada waktunya, 1988. Janji ini ditepati, meski ia sebelumnya mempersiapkan masak-masak calon penggantinya: Roh Tae-Woo.
Sebelumnya, dua pendahulu Chun memerintah lebih dari satu dasawarsa. Dua yang lain, yang menjadi presiden karena…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Serangan dari Dalam Buat Arafat
1994-05-14Tugas berat yasser arafat, yang akan masuk daerah pendudukan beberapa hari ini, adalah meredam para…
Cinta Damai Onnalah-Ahuva
1994-05-14Onallah, warga palestina, sepakat menikah dengan wanita yahudi onallah. peristiwa itu diprotes yahudi ortodoks yang…
Mandela dan Timnya
1994-05-14Presiden afrika selatan, mandela, sudah membentuk kabinetnya. dari 27 menteri, 16 orang dari partainya, anc.…