Dendam Kesucian
Edisi: 28/23 / Tanggal : 1993-09-11 / Halaman : 86 / Rubrik : KRI / Penulis : WY
MATAHARI sore menunggu tenggelam. Hartini, 27 tahun, yang bertubuh ramping dan berkulit hitam manis itu duduk di pematang sawah. Bujukan suaminya, Marlen Sutan Kayo, agar ia pulang untuk menyusui bayinya yang baru berusia 15 hari tidak digubrisnya.
Tapi begitu melihat Purin pulang menggembala lima kambingnya, mata Hartini memancarkan dendam. Lalu, selagi ayah lima anak yang tinggi besar itu lewat di depannya, ia hunjamkan pisaunya. Cras! Tepat di dada Purin. Ia sempat meninju Hartini, hingga terpelanting. Melihat istrinya terjengkang, Marlen, 27 tahun, mencabut sepotong pagar bambu, lalu diembatkan ke tengkuk Purin hingga tersungkur. Kejadian pada Minggu sore, 22 Agustus itu, dilihat…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Genta Kematian di Siraituruk
1994-05-14Bentrokan antara kelompok hkbp pimpinan s.a.e. nabanan dan p.w.t. simanjuntak berlanjut di porsea. seorang polisi…
Si Pendiam Itu Tewas di Hutan
1994-05-14Kedua kuping dan mata polisi kehutanan itu dihilangkan. kulit kepalanya dikupas. berkaitan dengan pencurian kayu…
KEBRUTALAN DI TENGAH KITA ; Mengapa Amuk Ramai-Ramai
1994-04-16Kebrutalan massa makin meningkat erat kaitannya dengan masalah sosial dewasa ini. diskusi apa penyebab dan…