Nartosabdo Telah Selesai
Edisi: 33/15 / Tanggal : 1985-10-12 / Halaman : 21 / Rubrik : TER / Penulis :
NARTOSABDO tancep kayon. Gunungan telah dibalik, ditusukkan ke pohon pisang, agak miring. Kali ini bukan dalang kelahiran Desa Wedi, Klaten, Jawa Tengah, itu yang menutup pertunjukan wayangnya. Tapi Yang Di Atas telah menutup riwayat Ki Dalang, Senin pagi pekan ini, sekitar pukul 07.45, di rumahnya di Jalan Anggrek, Semarang, dalam usia 60 - lantaran berbagai penyakit yang setidaknya telah diidapnya lima tahun terakhir ini: darah tinggi, ginjal, dan penyakit gula.
Ia, yang ketika muda bernama Parto Tanoyo, memang orang yang tak bisa menganggur. Pada mulanya ia belajar tari, karawitan, dan ikut main dalam wayang orang dan ketoprak. Lalu pada usia 21, pada tahun 1946, menciptakan gending pertama kalinya. Tak ada sambutan; ciptaannya lenyap ditelan angin. Baru gending yang dibuatnya di tahun…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Logika Kartun sebagai Jembatan Komunikasi
1994-04-16Mungkin teater kami merasa masalah dalam naskah jack hibberd ini asing bagi penonton indonesia, ditempuhlah…
Peluit dalam Gelap
1994-04-16Penulis ionesco meninggal dua pekan lalu. orang yang anti kesewenang-wenangan kekuasaan, semangat yang menjiwai drama-dramanya.
Sebuah Hamlet yang Sederhana
1994-02-05Untuk ketiga kalinya bengkel teater rendra menyuguhkan hamlet, yang menggelinding dengan para pemain yang pas-pasan,…