Ajal Sakrani

Edisi: 48/14 / Tanggal : 1985-01-26 / Halaman : 59 / Rubrik : KRI / Penulis :


DALAM sekali tembak, lelaki bertubuh gempal itu pun roboh, menggelepar di tengah kebun kelapa di Desa Andalang, 15 kilometer di timur Sumenep, Madura. "Dia kelepek-kelepek kayak ayam disembelih," kata seorang saksi mata.

Sang korban adalah Sakrani, 21, yang menurut polisi telah mencuri radio Nyonya Arba, tetangganya di desa itu. Lepas senja, sebelum ia didatangi Sersan Mayor Katimoen dan dua anak buahnya, Sersan Dua Amin dan Sersan Dua Madjid dari Kapolsek Gapura, ia masih bercanda dengan istrinya di beranda. Kemudian, "Muncul tiga orang berpakaian preman. Mereka menyeret pergi suami saya," tutur Salati, istri korban, yang sempat berteriak, "Mau diapakan dia. Apa salah suami saya." Tamu-tamu garang itu hanya menjawab, seperti yang dituturkan Salati pada Saiff Bakham dari TEMPO, "Keterangannya dibutuhkan malam ini juga."

Setengah jam kemudian terdengarlah suara tembakan memecah kesunyian desa itu. "Ayo keluar. Bantu saya menggotong maling…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

G
Genta Kematian di Siraituruk
1994-05-14

Bentrokan antara kelompok hkbp pimpinan s.a.e. nabanan dan p.w.t. simanjuntak berlanjut di porsea. seorang polisi…

S
Si Pendiam Itu Tewas di Hutan
1994-05-14

Kedua kuping dan mata polisi kehutanan itu dihilangkan. kulit kepalanya dikupas. berkaitan dengan pencurian kayu…

K
KEBRUTALAN DI TENGAH KITA ; Mengapa Amuk Ramai-Ramai
1994-04-16

Kebrutalan massa makin meningkat erat kaitannya dengan masalah sosial dewasa ini. diskusi apa penyebab dan…