Matinya Seorang Tukang Solder

Edisi: 52/13 / Tanggal : 1984-02-25 / Halaman : 61 / Rubrik : KRI / Penulis :


WADUK Darma di Desa Parung, Kuningan, Jawa Barat, Rabu pekan lalu, ramai dikunjungi orang. Kali ini yang berjejal di tepi telaga seluas 10 ha dan dikelilingi perbukitan itu bukan turis lokal, tapi penduduk. Mereka menyaksikan rekonstruksi pembunuhan Haji Masjkur, lelaki beranak lima bercucu enam.

Haji Masjkur, 55, sehari-hari dikenal sebagai tukang solder. Tapi di Parung namanya cukup beken karena, konon, dia mempunyai ilmu hitam. "Di sini saja, korbannya sudah 10 orang lebih," kata Djumhana, kepala Desa Parung.

Maka, ketika awal Februari lalu haji itu ditemukan jadi mayat di tengah telaga, tak banyak orang kaget. Juga tidak Sanukri, adik kandung korban. Padahal, keadaan mayat sungguh menyedihkan: kaki dan tangan terikat tali plastik, mata terbeliak dengan serban haji melilit di leher. Mayat dalam karung itu diganduli batu. Visum dokter memberi petunjuk, haji itu korban kejahatan. Bagian belakang kepala tampak memar oleh pukulan, sementara pada lehernya terdapat bekas cekikan.

Maklum akan reputasi Masjkur di mata penduduk, polisi rupanya tak mau bersusah-susah. Hari…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

G
Genta Kematian di Siraituruk
1994-05-14

Bentrokan antara kelompok hkbp pimpinan s.a.e. nabanan dan p.w.t. simanjuntak berlanjut di porsea. seorang polisi…

S
Si Pendiam Itu Tewas di Hutan
1994-05-14

Kedua kuping dan mata polisi kehutanan itu dihilangkan. kulit kepalanya dikupas. berkaitan dengan pencurian kayu…

K
KEBRUTALAN DI TENGAH KITA ; Mengapa Amuk Ramai-Ramai
1994-04-16

Kebrutalan massa makin meningkat erat kaitannya dengan masalah sosial dewasa ini. diskusi apa penyebab dan…