Novel Si Bekas "hantu"

Edisi: 07/14 / Tanggal : 1984-04-14 / Halaman : 26 / Rubrik : KRI / Penulis :


PENULIS novel berjudul Pasrah itu memang Aladin Banuali, yang pada akhir tahun 1960-an dikenal sebagai "hantu" di daerah pertokoan Pasar Baru, Jakarta Pusat. Novel yang dimuat sejak pertengahan Maret lalu di Singgalang, mingguan yang terbit di Kota Padang, itu rupanya memang mengisahkan pengalaman pribadi penulisnya.

Seperti diakui Aladin, novel yang ditulisnya selama dalam penjara itu diilhami kesetiaan dan kepasrahan istrinya. Bahwa, "Betapa jahatnya pun si suami di luar rumah tapi sang istri selalu menyambut kedatangannya di rumah dengan senyum dan hati terbuka. Saya mengalami itu dan menuliskannya," ucap laki-laki 45 tahun kelahiran Koto Laweh, Solok, itu.

Dengan bumbu di sana sini dan diperankan tokoh Nurman, Aladin mengungkapkan petualangannya di dunia hitam dalam novel itu. Dimulai ketika ia minggat dari bangku SMEP, "karena tak betah dengan peraturan sekolah dan ingin hidup sendiri." Mula-mula, mengembara di Pakanbaru, Riau, lalu ke Medan. Tanpa menyebutkan sebab yang jelas, ia mengaku tahun 1959 "pernah mendekam enam bulan di LP Pancur Batu, Medan".

Dalam keadaan belum menentu, 1962 ia menikahi Nurmadiah di Medan. Tapi empat tahun kemudian, setelah mempunyai dua anak, ia menikahi Nurmiah, gadis kampung kelahirannya. Istrinya yang…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

G
Genta Kematian di Siraituruk
1994-05-14

Bentrokan antara kelompok hkbp pimpinan s.a.e. nabanan dan p.w.t. simanjuntak berlanjut di porsea. seorang polisi…

S
Si Pendiam Itu Tewas di Hutan
1994-05-14

Kedua kuping dan mata polisi kehutanan itu dihilangkan. kulit kepalanya dikupas. berkaitan dengan pencurian kayu…

K
KEBRUTALAN DI TENGAH KITA ; Mengapa Amuk Ramai-Ramai
1994-04-16

Kebrutalan massa makin meningkat erat kaitannya dengan masalah sosial dewasa ini. diskusi apa penyebab dan…