Pencuri Yang Efisien

Edisi: 12/13 / Tanggal : 1983-05-21 / Halaman : 60 / Rubrik : KRI / Penulis :


SETAHUN lebih buron, Tam akhirnya tertangkap polisi Medan, mingu lalu. Ia diburu polisi karena membongkar brankas PT Duta Dinasty, Jakarta, tempatnya bekerja, dan menggondol hampir Rp 4 juta, sejumlah uang dollar, serta emas batangan.

Dari Jakarta, Tam antara lain bertualang ke Dumai, Padang, dan Rantau Prapat. Ia lalu pulang kandang ke Desa Aur, Medan, ketika koceknya makin menipis. Di Medan itulah ia ditangkap ketika sedang kongkou bersama temannya.

Belum diketahui, apakah di saat ngobrol seperti itu Tam menurunkan ilmu dan kebolehannya. Tapi beberapa saat sebelum ia tertangkap, di Medan dan Lhokseumawe, Aceh, terjadi kejahatan membongkar brankas. Dan karena uang dicuri langsung dari "sumber"-nya, hasilnya pun lumayan.

Contohnya, pembongkaran brankas milik CV Inah Indah, salah satu kontraktor PT Arun di Lhokseumawe. Seperti di Duta Dinasty, yang membongkar lemari besi Inah pun, tak lain karyawannya sendiri, Hasbulah dan Hasyim. Bedanya, kalau Tam menggunakan gergaji, pahat, dan obeng, kedua "Has" memakai alat yang lebih "modern": pengelas. Di kantor…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

G
Genta Kematian di Siraituruk
1994-05-14

Bentrokan antara kelompok hkbp pimpinan s.a.e. nabanan dan p.w.t. simanjuntak berlanjut di porsea. seorang polisi…

S
Si Pendiam Itu Tewas di Hutan
1994-05-14

Kedua kuping dan mata polisi kehutanan itu dihilangkan. kulit kepalanya dikupas. berkaitan dengan pencurian kayu…

K
KEBRUTALAN DI TENGAH KITA ; Mengapa Amuk Ramai-Ramai
1994-04-16

Kebrutalan massa makin meningkat erat kaitannya dengan masalah sosial dewasa ini. diskusi apa penyebab dan…