Dijual, Tanah Di Awang-awang

Edisi: 41/13 / Tanggal : 1983-12-10 / Halaman : 56 / Rubrik : KRI / Penulis :


ORANG yang gemar berburu tanah harap berhati-hati. Dua pekan lalu polisi Jakarta membuktikan, banyak beredar sertifikat tanah palsu. Secara beruntun, lewat kerja keras selama satu bulan polisi Kodak VII Jakarta Raya menangkap lima tersangka pemalsu. Dua komplotan pemalsu sertifikat tanah yang lain, dan beberapa pemalsu yang lebih senang ber-"solo karier", juga tengah diincar dan digiring ke jaring. "Tunggu saja," kata Mayor Soekardiman, kepala Dinas Kriminil Umum Kodak VII, kepada TEMPO pekan lalu.

Terbongkarnya komplotan pemalsu itu bermula dari Tommy. Sekali waktu, di bulan November lalu, Tommy bertandang ke rumah seorang kenalan di Cideng Barat, Jakarta Pusat, bernama Tisna. Setelah omong-omong perkara bisnis, begitu pengakuan Tommy kepada polisi, kawannya itu meminta jasa baiknya agar dicarikan pinjaman Rp 5 juta. Sebagai jaminan, ia menyodorkan sebuah sertifikat…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

G
Genta Kematian di Siraituruk
1994-05-14

Bentrokan antara kelompok hkbp pimpinan s.a.e. nabanan dan p.w.t. simanjuntak berlanjut di porsea. seorang polisi…

S
Si Pendiam Itu Tewas di Hutan
1994-05-14

Kedua kuping dan mata polisi kehutanan itu dihilangkan. kulit kepalanya dikupas. berkaitan dengan pencurian kayu…

K
KEBRUTALAN DI TENGAH KITA ; Mengapa Amuk Ramai-Ramai
1994-04-16

Kebrutalan massa makin meningkat erat kaitannya dengan masalah sosial dewasa ini. diskusi apa penyebab dan…