Tontonan Di Balik Riben
Edisi: 29/12 / Tanggal : 1982-09-18 / Halaman : 63 / Rubrik : KRI / Penulis :
LAMPU-LAMPU di ruang briling Kodak Metro Jaya, Jakarta, seketika dipadamkan. Lebih 200 pengunjung yang menjejali ruangan, menahan napas Semua mata tertuju pada ruangan berdinding kaca berukuran 2 x 6 m yang terang benderang.
Suasana mencekam sewaktu empat tersangka pelaku kejahatan --yang lehernya digantungi karton bernomor-memasuki ruangan berkaca. Seorang tersangka yang masih muda, berkaus agak dekil dan celana jin, salah menuruti abaaba hingga lama membelakangi penonton. Dan ketegangan pun pecahlah. Mereka diperkenalkan sebagai kawanan yang suka menyatroni rumah di Joglo dan Kebon Jeruk Jakarta Selatan.
Suasana kian rileks ketika rombongan kedua naik panggung. Satu di antaranya bertubuh jangkung, berkulit kuning dan kumis tipis. Rus, An, Ag dan At biasa mengincar rumah mewah, terutama yang penghuninya orang baru. Tergolong penjahat kelas "gedongan", mereka beroperasi naik mobil berbekal kunci palsu, gunring seng dan senjata tajam. Selain uang, mereka mengincar video, pesawat teve dan perhiasan. "Rus yang jangkung itu…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Genta Kematian di Siraituruk
1994-05-14Bentrokan antara kelompok hkbp pimpinan s.a.e. nabanan dan p.w.t. simanjuntak berlanjut di porsea. seorang polisi…
Si Pendiam Itu Tewas di Hutan
1994-05-14Kedua kuping dan mata polisi kehutanan itu dihilangkan. kulit kepalanya dikupas. berkaitan dengan pencurian kayu…
KEBRUTALAN DI TENGAH KITA ; Mengapa Amuk Ramai-Ramai
1994-04-16Kebrutalan massa makin meningkat erat kaitannya dengan masalah sosial dewasa ini. diskusi apa penyebab dan…