Agen Kgb Bersama Mahathir

Edisi: 21/11 / Tanggal : 1981-07-25 / Halaman : 15 / Rubrik : LN / Penulis :


LEPAS subuh, polisi datang menangkap Siddiq Mohamed Ghouse. Di rumah seorang temannya itu, Siddiq, Sekretaris Politik Wakil PM Mahathir Mohamad, memang sudah siap menyongsong hari terakhir petualangannya. Kepada sejumlah teman, dia pernah mengatakan bahwa suatu hari kelak polisi akan menangkapnya.

Dan hari naas itu terjadi 13 Juli - hanya tiga hari menjelang Dr. Mahathir Mohamad dilantik sebagai PM Malaysia yang baru. Siddiq, 43 tahun, ditangkap di bawah ancaman Akte Keamanan Dalam Negeri (ISA 1960). Kegiatannya dianggap membahayakan keselamatan negara, Polisi, menurut Menteri Dalam Negeri Tan Sri Ghazali Shafie, menemukan sejumlah bukti bahwa Siddiq juga bekerja untuk kepentingan Komitet Gosudarstvennoy Bezopasnosti (KGB, dinas intelijen Uni Soviet).

Dari rumah terdakwa itu, polisi menyita perangkat radio transmitter portable, kamera kecil, dan sejumlah perlengkapan intelijen. V.P. Romanov, Sekretaris II Kedutaan Besar Soviet di Kualalumpur, disebut memainkan peranan besar membina Siddiq antara lain mensuplai peralatan intelijen, sejak 1979. Dalam menjalankan aktivitasnya itu, Romanov dibantu Sekretaris I G.I. Stepanov dan anggota staf (bukan diplomat) Z.L.…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Serangan dari Dalam Buat Arafat
1994-05-14

Tugas berat yasser arafat, yang akan masuk daerah pendudukan beberapa hari ini, adalah meredam para…

C
Cinta Damai Onnalah-Ahuva
1994-05-14

Onallah, warga palestina, sepakat menikah dengan wanita yahudi onallah. peristiwa itu diprotes yahudi ortodoks yang…

M
Mandela dan Timnya
1994-05-14

Presiden afrika selatan, mandela, sudah membentuk kabinetnya. dari 27 menteri, 16 orang dari partainya, anc.…