Sisa-sisa Takfir Wal Hijrah
Edisi: 36/11 / Tanggal : 1981-11-07 / Halaman : 19 / Rubrik : LN / Penulis :
DIA disebut "pangeran". Ia seorang buta. Ia tinggal di bagian selatan kota Asyut, 370 km dari Kairo. Di kota yang jadi ajang perlawanan kelompok Takfir wal Hijrab yang dituduh membunuh Presiden Sadat inilah, sang "pangeran" yang nama sebenarnya adalah Umar Abdul Rahman ini jadi khatib. Dan di kota itu pula pekan lalu ia ditangkap.
Menurut harian setengah resmi Al Ahram, Umar Abdul Rahman yang tak diketahui jelas umurnya itu memerintahkan para pengikutnya untuk mengebom upacara pemakaman Presiden Sadat (10 Oktober). Jika rencana ini berhasil, inilah daftar orang yang bisa jadi korban: Presiden Mesir, 3 bekas Presiden AS, 1 Presiden dan 1 bekas Presiden Prancis, 1 Perdana Menteri…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Serangan dari Dalam Buat Arafat
1994-05-14Tugas berat yasser arafat, yang akan masuk daerah pendudukan beberapa hari ini, adalah meredam para…
Cinta Damai Onnalah-Ahuva
1994-05-14Onallah, warga palestina, sepakat menikah dengan wanita yahudi onallah. peristiwa itu diprotes yahudi ortodoks yang…
Mandela dan Timnya
1994-05-14Presiden afrika selatan, mandela, sudah membentuk kabinetnya. dari 27 menteri, 16 orang dari partainya, anc.…