DARI CELANA PANAS KE SONGKET

Edisi: 05/01 / Tanggal : 1971-04-03 / Halaman : 20 / Rubrik : ILS / Penulis :


DULU mini. Kemudian midi. Achirnja maxi. Lalu apalagi? Para
perantjang mode di Eropa dan Amerika tidak kewalahan. Djawab
mereka: tjelana pendek! Dan anda tidak perlu heran kalau
perantjang mode di Djakarta djuga menampilkan djawab jang sama:
tjelana pendek! Kesempatan untuk mendjawab ini diperoleh dalam
satu fashion show jang diadakan oleh PAPMI (Perhimpunan Ahli
Perantjang Mode Indonesia di Bali Room Hotel Indonesia dua
minggu lalu. Berlangsung dua malam berturut-turut, fashion show
jang diberi djudul Koleksi Pertama 1971 telah menampilkan 100
lebih pakaian wanita untuk pagi sore dan malam hari. Maka satu
chalajak terbatas dapat menjaksikan peragawati-peragawati
Angeline, Rima Melati dan Elly Husen berdjalan-djalan mengenakan
tjelana pendek.

; Blatju. Konon di Amerika tjelana pendek seperti itu dibuat dari
bahan-bahan seperti mink, sutra, satin, kulit lembu, chiffon dan
beledu. Tapi perantjang Prajudi Admodirdjo sekonjong-konjong
memilih blatju, sedang Gaby Mambo memilih saddle-king. Dinegara
asalnja tjelana pendek itu digunting lebih pendek, lebih ketat
dan lebih memukau. Mungkin gabungan semua tjiri itu jang
mendorong orang memberinja djulukan hot pants alias tjelana
panas. Hot pants tjiptaan Prajudi ternjata masih kurang…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

N
NATAL DALAM GAMBAR
1991-12-28

Berbagai gambar karikatur natal untuk peristiwa di eropa, myanmar, kremlin, palestina, dilli, yugoslavia, dan penyakit…

M
MENGAPA WANITA SIMPANAN
1990-04-21

Emansipasi wanita mencatat banyak kemajuan ada sisi lain yang getir yaitu, kebebasan seks dan istri…

K
KETIKA TELEPON TIDAK BERDERING
1990-04-21

Hubungan seks bebas para peragawati menurut okky asokawati berdasarkan cinta dan tanpa tuntutan. tempo mengadakan…