Vietnam-tinggal Adu Panjang Nafas
Edisi: 09/02 / Tanggal : 1972-05-06 / Halaman : 05 / Rubrik : LN / Penulis :
TIGA tingkat perang gerilja jang dikembangkan oleh Djenderal Vo
Nguyen Giap, Menteri Pertahanan Vietnam Utara dari adjaran
perang Mao Tjeung berbunji: tingkat pertama, membuiat
gerakan-gerakan gelap dan memulai serangan-serangan gerilja
ketjil-ketjilan tingkat kedua, gerakan dan serangan di
tingkatkan dalam skala jang lebih luas; tingkat ketiga dan
merupakan tingkat terachir, ofensif setjara besar-besaran.
Singkatnja, gerilja sesungguhnja adalah -persiapan belaka dari
penjerangan konvensionil jang kelak akan dilakukan djika
waktunja sudah tiba. Tapi kapan tiba waktunja itu, dan kapan
waktunja harus merobah dari satu tingkat ketingkat berikutnja,
disinilah konon terletak rahasia sukses daripada suatu perang
gerilja menurut djalan pikiran ini -- seperti jang djuga
diutarakan dalam Yu Chin Chan (Tentang Perang Gerilja) karangan
Mao Tje-tung.
; Ofensif besar-besaran itu telah pernah dilakukan Vietnam Utara 5
tahun jang lalu, tapi ofensif besar-besaran dalam gaja perang
konvensionil agaknja jang telah dimulai sedjak awal April jang
lalu -- satu ofensif baru jang di gambarkan sebagai terbesar
sedjak ofensif Tet tahun 1968 itu Adakah dengan itu dapat
diartikan bahwa Djendral Vo Nguyen Giap menilai situasi di
Vietnam sekarang ini sudah sebegitu rupa sehingga sudah waktunja
ia harus melakukan ofensif ini sebagai tingkat ketiga atau
terachir dari perang geriljanja di Vietnam? Mungkin. Tapi jang
djelas, Djendral Giap bukanlah orang jang tak pernah keliru
dalam menilai situasi sepan djang sedjarahnja sebagai strategi
perang gerilja. Itu misalnja terbukti ditahun 1950, ketika ia
gagal dalam ofensifnja terhadap kedudukan pasukan Perantjis di
Vinh-Yen - kegagalan mana menjebabkan ia terantjam akan tergeser
dari pimpinan militer Viet Minh waktu itu. Bagaimanapun
perkembangan di Vietnam dalam waktu dekat mendatang ini agaknja
akan membuktikan adalah dengan ofensif barunja ini Giap --
Pahlawan Dien Bien Phu itu -- sedang mengu langi kekeliruannja
22 tahun jang silam. Tapi sementara itu melihat skala
penjerangan Vietnam Utara sekarang ini, tju kup alasan bagi
pemerintah Saigon dan Washington untuk mendjadi tjemas. Lebih
dari 120.000 tentara Vietnam Utara (TVU) dikerahkan mengambil
bagian dalam ofensif ini -- djumlah jang terbesar jang pernah
dikerahkan Hanoi sekaligus dalam perang di Vietnam Selatan --
dan persendjataan mereka ternjata telah meningkat setjara
mengedjutkan. Masa hampir 4 tahun sudah tidak lagi dihudjani
bom-bom AS sedjak Presiden Johnson memerintahkan penghentian
pemboman terhadap Vietnam Utara mendjelang achir masa
djabatannja, agaknja adalah masa aman jang tjukup pandjang bagi
kapal-kapal Uni Sovjet untuk pulang-balik kepelabuhan Haiphong,
Than Hoa dan Vinh membawa perlengkapan perang dari
sendjata-sendjata ringan, mortir, roket, artilleri penangkis
serangan udara bahkan sampai ke tank-tank T-54 jang dulu
merupakan djenis terunggul jang dipergunakan Uni Sovjet dalam
Perang Dunia ke-II. serta missil. Tanpa perlengkapan modern
sematjam ini, mustahil bagi Hanoi untuk melakukan ofensifnja
sekarang.
; Babak Koadam-I. Dan ketjuali terdjadinja penundaan perundingan
di Paris akibat boikot delegasi AS dan Vietnam Selatan, waktu
jang dipilihpun menimbulkan banjak spekulasi. Disaat ketegangan
dunia agak mengendor setelah kundjungan Presiden Nixon ke RRT
beberapa waktu berselang - jang membawa kedua negara setudju
mengadakan kontak-kontak permanen di Paris, disaat-saat Presiden
Nixon sedang bersiap-siap pula untuk mengadakan kundjungan resmi
ke Uni Sovjet bulan Mei ini disaat-saat proses penarikan mundur
pasukan-pasukan AS dari Vietnam sedang berdjalan lantjar dalam
rangka kebidjaksanaan Nixon untuk meletakkan tanggung-djawab
keamanan di Vietnam Selatan ini kepada Tentara Vietnam Selatan
(TVS) sendiri, disaat-saat itulah djustru perang Vietnam
berkobar lagi. Seakan ingin mengatakan kepada dunia bahwa
perdamaian tak akan pernah tertjipta tanpa menjelesaikan dulu
masaalah Vietnam ini dengan Hanoi, puluhan ribu ronde tembakan
roket, mortir dan artilleri berat dari daerah Vietnam Utara
tiba-tiba menghudjani pos-pos pertahanan Vietnam Selatan
dipropinsi paling utara, Quang Trl. Serangan itu kemudian di
susul dengan…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Serangan dari Dalam Buat Arafat
1994-05-14Tugas berat yasser arafat, yang akan masuk daerah pendudukan beberapa hari ini, adalah meredam para…
Cinta Damai Onnalah-Ahuva
1994-05-14Onallah, warga palestina, sepakat menikah dengan wanita yahudi onallah. peristiwa itu diprotes yahudi ortodoks yang…
Mandela dan Timnya
1994-05-14Presiden afrika selatan, mandela, sudah membentuk kabinetnya. dari 27 menteri, 16 orang dari partainya, anc.…