SAMPAH MELAMBAI SWASTA

Edisi: 28/02 / Tanggal : 1972-09-16 / Halaman : 18 / Rubrik : KT / Penulis :


APAKAH terlalu sukar memungut iuran sampah, sementara
orang-orang tidak di kenal dengan muka sedikit menghiba berhasil
memungut sumbangan untuk Yayasan Anak-Anak Yatim Piatu? Di
Jakarta hal itu mendekati kebenaran. Bukan karena para warga
kota umumnya lebih salih, atau lebih tinggi rasa keadilan
sosialnya. Tapi lebih mungkin karena dalam cara hidup mereka
kurang menonjol kadar kebersihannya. Dan bagaimana supaya bisa
menonjol? Itulah sekarang yang sedang mencuil-cuil fikiran
Tjetje Rachman, Kepala Dinas Kebersihan DKI. "Penanggulangan
sampah untuk masa sekarang dan selanjutnya", begitulah awal dari
keterangan Tjetje kepada TEMPO, "Pertama-tama adalah dengan
memberikan pengertian kepada masyarakat agar lebih meningkat kan
kesadaran mereka untuk turut bertanggungjawab dalam
penanggulangan sampah". Konon secara pribadi, itulah sasarannya
yang utama. Tjetje mungkin tidak salah: harus dimulai dari
manusianya, kemudian baru sampah-sampahnya.…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

L
LEDAKAN DI MALAM NATAL
1985-01-05

Bom meledak di dua tempat di gedung seminari alkitab asia tenggara dan di gereja katolik…

S
SENAYAN MENUNGGU PAK DAR
1984-02-11

Keppres no.4/1984, seluruh kompleks gelora senayan (tanah yang diperuntukkan asian games ′62), dinyatakan sebagai tanah…

Y
YANG TERTIB DAN YANG MENGANGGUR
1983-04-09

Berdasarkan perda no.3/1972, gubernur soeprapto, akan melakukan penertiban terhadap bangunan liar dan becak-becak. bangunan sepanjang…