CANDU DI LAUT, TEKSTIL DI DARAT

Edisi: 38/02 / Tanggal : 1972-12-02 / Halaman : 16 / Rubrik : KRI / Penulis :


KEDATANGAN Wakil Panglimal I Kowilhan-I Sumatera ke Tanjung
Pinang pertengahan Oktober yang lalu ternyata harus diwarnai
dengan berita tentang penyelundupan candu. Sebuah peti ,yang
dibawa oleh seorang penumpang ferry Bayu yang juga ditumpangi
rombongan Laksamana Muda Herman Budoyo telah berhasil
diketemukan oleh petugas Bea Cukai disana yang setelah dibuka
ternyata isinya adalah 20 kilogram candu. Dari mana datangnya
barang selundupan ini? Agaknya tak syak lagi bahwa ia dimasukkan
ke Tanjung Pinang dari Singapura. Rombongan Kowilhan yang datang
untuk tugas menghadiri upacara pengalihan wewenang dan tanggung
jawab pembinaan territorial atas daerah Kabupaten Kepulauan Riau
dari Pangdaeral II Laksamana Pertama Handoko Suratmin kepada
Pangdam III/ 17 Agustus serta peresmian Kodim 0315 Kepulauan
Riau, memang berangkat dari Medan menuju Tanjung Pinang dengan
melalui Singapura.

; Bagi Sudido, Kepala BC- di sana, peristiwa penangkapan 20
kilogram candu pertengahan Oktober yang lalu itu agaknya
merupakan suksesnya yang kedua setelah berhasil menangkap uang
belasan juta rupiah dalam tabung kompor…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

G
Genta Kematian di Siraituruk
1994-05-14

Bentrokan antara kelompok hkbp pimpinan s.a.e. nabanan dan p.w.t. simanjuntak berlanjut di porsea. seorang polisi…

S
Si Pendiam Itu Tewas di Hutan
1994-05-14

Kedua kuping dan mata polisi kehutanan itu dihilangkan. kulit kepalanya dikupas. berkaitan dengan pencurian kayu…

K
KEBRUTALAN DI TENGAH KITA ; Mengapa Amuk Ramai-Ramai
1994-04-16

Kebrutalan massa makin meningkat erat kaitannya dengan masalah sosial dewasa ini. diskusi apa penyebab dan…