Buntut Bagi Hussain
Edisi: 02/03 / Tanggal : 1973-03-17 / Halaman : 10 / Rubrik : LN / Penulis :
TIDAK mudah menjadi pengamat politik Timur Tengah. Tapi pasti
lebih sulit lagi menjadi pemimpin salah satu negara atau
golongan di sana. Ambillah contoh sederhana: penembakan pesawat
terbang sipil Libya oleh Israel beberapa waktu yang lalu. Secara
logis, kejadian itu mengubah opini dunia kefihak Arab. Ketika
belum seluruh simpati selesai mengalir -- apalagi dimanfaatkan
oleh negara-negara Arab - secara tiba-tiba gerilyawan Palestina
telah melakukan aksi berdarah di Kartoum. Tidak syak lagi,
bandul jam kembali lagi menjauhi fihak Arab. Yang terakhir ini
rupanya dirasakan betul oleh fihak Arab sendiri.
; Berlainan dengan sambutan hangat terhadap aksi September Hitam
di Muel1chen, terhadap aksi Kartoum ini tanggapan dari fihak
Arab dingin adanya. Surat kabar utama Mesir, Al Ahram malahan
mengambil sikap keras terhadap kejadian tersebut. Dalam edisinya
yang terbit tanggal 5 Maret yang lalu, tajuk rencana koran
tersebut menulis: "Logika dan kepentingan-kepentingan Arab tidak
boleh membiarkan reaksi-reaksi yang bisa menjadi amunisi bagi
Israel untuk menghapuskan akibat buruk…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Serangan dari Dalam Buat Arafat
1994-05-14Tugas berat yasser arafat, yang akan masuk daerah pendudukan beberapa hari ini, adalah meredam para…
Cinta Damai Onnalah-Ahuva
1994-05-14Onallah, warga palestina, sepakat menikah dengan wanita yahudi onallah. peristiwa itu diprotes yahudi ortodoks yang…
Mandela dan Timnya
1994-05-14Presiden afrika selatan, mandela, sudah membentuk kabinetnya. dari 27 menteri, 16 orang dari partainya, anc.…