DI SINI MONAS

Edisi: 31/04 / Tanggal : 1974-10-05 / Halaman : 35 / Rubrik : ILS / Penulis :


BULAN Maret tahun depan Monas alias Monumen Nasional dapat
dianggap sudah selesai. Mengapa? Sebab sesuai dengan namanya
tentu saja bangunan yang menjadi kebanggaan almarhum Presiden
Soekarno itu tidak cukup kalau hanya berupa tugu menjulang ke
atas dengan hiasan emas murni yang selalu membuat ngiler
pemandangnya. Monumen yang didirikan semenjak 17 Agustus 1961
ini hingga sekarang telah mempunyai bagian-bagian yang
kira-kira bermaksud hendak mempertontonkan riwayat negeri ini.
Dari plaza sebelah utara yang dihiasi air mancur itu akan
ditemui Pintu Gerbang Utama, tak jauh dari patung Diponegoro
yang sedang memacu kuda perangnya. Melalui sebuah terowongan
bawah tanah, pertama sekali akan dijumpai ruang museum sejarah.

; Ruang ini berukuran 80 x 80 meter dan 8 meter dari permukaan
bumi. Dinding dan lantai berlapis marmer belaka, khusus dipesan
dari Itali. Adegan-adegan sejarah bangsa Indonesia yang terpahat
pada dinding-dindingnya diawali dengan zaman nenek moyang kita.
Kepurbaan penurun anak negeri ini dilukiskan dengan gambaran
seorang bercawat sedang memegang…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

N
NATAL DALAM GAMBAR
1991-12-28

Berbagai gambar karikatur natal untuk peristiwa di eropa, myanmar, kremlin, palestina, dilli, yugoslavia, dan penyakit…

M
MENGAPA WANITA SIMPANAN
1990-04-21

Emansipasi wanita mencatat banyak kemajuan ada sisi lain yang getir yaitu, kebebasan seks dan istri…

K
KETIKA TELEPON TIDAK BERDERING
1990-04-21

Hubungan seks bebas para peragawati menurut okky asokawati berdasarkan cinta dan tanpa tuntutan. tempo mengadakan…