MEGA-MEGA DI MALAYSIA

Edisi: 10/05 / Tanggal : 1975-05-10 / Halaman : 29 / Rubrik : TER / Penulis :


SEPERTI halnya Kapai Kapai, Mega Mega adalah sebuah drama
tentang impian. Setidak-tidaknya itulah yang ditangkap para
penonton, ketika menyaksikan pementasan Teater Keliling dari
Jakarta di Teater Experimen Universitas Malaya, Kuala Lumpur,
pertengahan Maret yang lalu. Memang sebuah komedi yang
menggelikan dan memikat. Namun di bawah permukaan kita menemukan
kepahitan. Koyal (Rudolf Puspa) tidak akan melambung-lambung
dalam impian kalau sekiranya penderitaan tidak demikian
menyiksanya. Ia merupakan tokoh paling representatif dari ucapan
Arifin C. Noer, bahwa manusia Indonesia lebih percaya kepada
nomor-nomor lotere daripada hari esoknya. Koyal pulalah yang
telah menggiring semua perwatakan lainnya ke dalam situasi yang
menggelikan, walaupun pahit.

; Bicara Langsung

; Arifin sebaiknya memusatkan diri pada tokoh Koyal ini -- tanpa
perlu…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

L
Logika Kartun sebagai Jembatan Komunikasi
1994-04-16

Mungkin teater kami merasa masalah dalam naskah jack hibberd ini asing bagi penonton indonesia, ditempuhlah…

P
Peluit dalam Gelap
1994-04-16

Penulis ionesco meninggal dua pekan lalu. orang yang anti kesewenang-wenangan kekuasaan, semangat yang menjiwai drama-dramanya.

S
Sebuah Hamlet yang Sederhana
1994-02-05

Untuk ketiga kalinya bengkel teater rendra menyuguhkan hamlet, yang menggelinding dengan para pemain yang pas-pasan,…