Hong Boen Di Singapura, Apakah Itu ?
Edisi: 27/07 / Tanggal : 1977-09-03 / Halaman : 17 / Rubrik : KRI / Penulis :
SUBUH, 17 Juli 1977. Para nelayan desa Penggarang di pantai muara Selat Johore, seberang menyeberang dengan Changi-point, Singapura, agak curiga melihat gerak-gerik sekelompok orang di sekitar sebuah perahu kayu. Perahu itu berukuran sedang, 10 x 21/meter, tanpa nama, nomor dan bendera pengenal apapun. Awaknya, sembilan pemuda kekar, tampak sibuk: mengangkat dan menurunkan puluhan karung. Karung-karung tersebut tampaknya berat -- kelihatan waktu dipanggul turun.
Para nelayan di sana, yang menyaksikan peristiwa ini, segera tahu apa yang harus mereka perbuat. Mereka segera melaporkannya. ke pos polisi terdekat. Dari pos polisi ini laporan cepat meningkat sampai ke meja markas besar mereka di Johore Baru. Kontak kilat dengan pihak duane langsung menghasilkan suatu operasi bersama. Seregu anggota duane turun ke pantai di bawah pimpinan Wakil Kepala Boon Oen Law. Sedang barisan polisi dikomandoi oleh Inspektur Kepala, perwira berbintang tiga, bernama W. Ladin.
Operasi antl penyelundupan ini bergerak cepat. Penyergapan terhadap sekelompok penyelundup di pantai Johore dilakukan dengan lancar. Tanpa perlawanan sedikit pun, seluruh awak kapal…
Keywords: Selat Johore, Singapura, Hong Boen, Boon Oen Law, Gua, PT Timah, Nelayan, Pelaut, Gangster, 
Artikel Majalah Text Lainnya
Genta Kematian di Siraituruk
1994-05-14Bentrokan antara kelompok hkbp pimpinan s.a.e. nabanan dan p.w.t. simanjuntak berlanjut di porsea. seorang polisi…
Si Pendiam Itu Tewas di Hutan
1994-05-14Kedua kuping dan mata polisi kehutanan itu dihilangkan. kulit kepalanya dikupas. berkaitan dengan pencurian kayu…
KEBRUTALAN DI TENGAH KITA ; Mengapa Amuk Ramai-Ramai
1994-04-16Kebrutalan massa makin meningkat erat kaitannya dengan masalah sosial dewasa ini. diskusi apa penyebab dan…