Mereka Berbaju Preman; Mereka Preman

Edisi: 32/07 / Tanggal : 1977-10-08 / Halaman : 15 / Rubrik : KRI / Penulis :


KESIBUKAN seorang Kepala Kepolisian RI, seperti Jenderal Widodo, termasuk juga mengurusi tingkah laku anggota bawahannya. Apalagi keluhan masyarakat terhadap anggota polri yang suka 'ringan tangan,' main hantam dan menakutkan, sudah cukup panjang. Semuanya, tentu, telah cukup mendapat tanggapan baik dari kapolri. Seperti kejadian di Tarakan (Kaltim) belum lama ini: Sagala, seorang pengusaha, bersama seorang nelayan di sana telah dihajar habis-habisan oleh dua orang perwira remaja polri. Salah seorang di antara oknum yang 'ringan tangan' itu adalah anggota polisi lalu lintas. Padahal tuduhan terhadap Sagala dan tukang perahu Majid, yaitu menyelundup terbukti tak ada sama sekali (TEMPO, 13 Agustus). 

Belum lagi beres urusan Tarakan, kini sudah muncul kasus baru lagi. 

Sulaiman Hamzah, mahasiswa dan Ketua I Dema IKIP Jakarta, baru saja menyelesaikan liburan lebaran di kampung halamannya, di Bima (Nusa Tenggara Barat). Pada 18 September lalu ia sedang mengganggu keberangkatan pesawat terbang. Ketika itulah Sulaiman melihat suatu kejadian yang dianggapnya tak memenuhi rasa keadilan: seorang kusir delman sedang dianiaya oleh seseorang bercelana pendek dan berkaos oblong saja. Sulaiman, mahasiswa itu,…

Keywords: PenyiksaanPengeroyokanPolisiPolriJenderal WidodoSulaiman HamzahPalibeloBrigjen HudioroIKIP Jakarta
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

G
Genta Kematian di Siraituruk
1994-05-14

Bentrokan antara kelompok hkbp pimpinan s.a.e. nabanan dan p.w.t. simanjuntak berlanjut di porsea. seorang polisi…

S
Si Pendiam Itu Tewas di Hutan
1994-05-14

Kedua kuping dan mata polisi kehutanan itu dihilangkan. kulit kepalanya dikupas. berkaitan dengan pencurian kayu…

K
KEBRUTALAN DI TENGAH KITA ; Mengapa Amuk Ramai-Ramai
1994-04-16

Kebrutalan massa makin meningkat erat kaitannya dengan masalah sosial dewasa ini. diskusi apa penyebab dan…