Pembantaian Di Binjai
Edisi: 39/07 / Tanggal : 1977-11-26 / Halaman : 14 / Rubrik : KRI / Penulis :
PEMBANTAIAN di penjara begitu kata orang Binjai. Korbannya bernama Daeng Palopo. Tapi, sekarang, sebagian harapan janda Daeng terkabul: 15 orang tersangka penganiaya yang menyebabkan suaminya tewas telah memperoleh ganjaran. Mereka, kecuali dua orang napi yang kemudian dibebaskan karena tak terbukti bersalah - semuanya para petugas LP Binjai. Malah dua di antaranya pimpinan dan kepala keamanan penjara sendiri.
Puas tak puas perasaan janda Daeng Palop. Sebab pengadilan Binjai hanya menghukum 12 tertuduh dengan hukuman paling tinggi 3 tahun penjara. Padahal jaksa H. Panjaitan sebelumnya telah mengajukan tuntutan yang lumayan: hukuman tertinggi sampai 6 tahun penjara.
Daeng Palopo di Binjai. 22 Km dari Medan, dikenal julukannya sebagai Dukun Bugis. Ia, memang berasal dari Sulawesi sana, banyak menolong orang dengan ilmu pedukunannya. Suatu hari ia sial. Ia berurusan dengan alat negara karena dakwaan: telah menipu pasien wanitanya untuk memperoleh…
Keywords: Pembantaian, Penyiksaan, Dukun Bugis, Tahanan, Binjai, Daeng Palopo, H. Panjaitan, Nuriana Batubara, Julianus Henok Papilaya, 
Artikel Majalah Text Lainnya
Genta Kematian di Siraituruk
1994-05-14Bentrokan antara kelompok hkbp pimpinan s.a.e. nabanan dan p.w.t. simanjuntak berlanjut di porsea. seorang polisi…
Si Pendiam Itu Tewas di Hutan
1994-05-14Kedua kuping dan mata polisi kehutanan itu dihilangkan. kulit kepalanya dikupas. berkaitan dengan pencurian kayu…
KEBRUTALAN DI TENGAH KITA ; Mengapa Amuk Ramai-Ramai
1994-04-16Kebrutalan massa makin meningkat erat kaitannya dengan masalah sosial dewasa ini. diskusi apa penyebab dan…