Perginya Si Pesut Jawa
Edisi: 42/33 / Tanggal : 2004-12-19 / Halaman : 66 / Rubrik : LIN / Penulis : , ,
Pesut bukan hanya ada di Kalimantan, tapi juga di Cilacap. Sayang, mereka hampir punah gara-gara rusaknya lingkungan.
GEMERICIK air menyentuh lembut dinding sampan. Semilir angin mengobarkan aroma garam laut yang kental, Selasa sore pekan lalu. Sesekali tangan Sardi cekatan mengayun dayung. Sudah tiga jam nelayan berusia 45 tahun itu mencari ikan di Segara Anakan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Matanya awas menatap kail di tangan, penuh harap ikan memakan umpan. "Kalo mau lihat ikan pesut mah, harus pagi-pagi sekali, Mas," katanya.
Pesut? Ya, pesut (Orcaella brevirostris alias Irrawaddy dolphin), makhluk yang selama ini lebih sering dianggap cuma ada di Kalimantan. Ternyata, ikan khas air tawar langka yang pertama kali diidentifikasi ilmuwan Inggris Sir Richard Owen pada 1866 itu bisa ditemui di Nusawere, lekukan yang mengalirkan air Segara Anakan ke Laut Selatan.
Tapi Segara Anakan memang bukan Sungai Mahakam, tempat pesut lebih berani muncul ke dekat manusia. Di Segara Anakan, pesut jauh lebih pemalu. "Biasanya hanya muncul menjelang pagi," kata Iwan Hasan Maarif, staf Badan Pengelola dan Konservasi Segara Anakan (BPKSA).
Belakangan pesut-pesut itu makin sulit ditemui. "Dulu, tiap memancing, saya bisa melihat mereka. Sekarang sudah sulit," kata Sardi, warga Desa Panikel, Kecamatan Kampung Laut, desa di pinggir Segara Anakan.
Jelas bukan karena makin…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Indorayon Ditangani oleh Labat Anderson
1994-05-14Berkali-kali lolos dari tuntutan lsm dan protes massa, inti indorayon kini terjerat perintah audit lingkungan…
Bah di Silaut dan Tanahjawa
1994-05-14Dua sungai meluap karena timbunan ranting dan gelondongan kayu. pejabat menuding penduduk dan penduduk menyalahkan…
Daftar Dosa Tahun 1993
1994-04-16Skephi membuat daftar hutan dan lingkungan hidup yang mengalami pencemaran berat di indonesia. mulai dari…