Lakon Berdarah di Ambang Paskah

Edisi: 04/34 / Tanggal : 2005-03-27 / Halaman : 126 / Rubrik : LN / Penulis : Basral, Akmal Nasery , ,


KOTA Manila seakan diliputi hawa siaga satu pada awal pekan lalu; pengamanan di pusat-pusat perbelanjaan diperketat; Gereja Katolik dengan umat yang penuh padat menyongsong ritual Minggu Palma—pekan sebelum Pekan Paskah—tetap waspada tanpa mengendurkan ritual-ritual suci menjelang Paskah.

Semua ketegangan ini muncul setelah Kepala Kepolisian Nasional Arturo Lomibao, menyatakan ada kemungkinan kelompok Abu Sayyaf akan mengebom sejumlah gereja dan mal. "Lima orang anggota Abu Sayyaf diperintahkan untuk meledakkan pusat perbelanjaan di bagian makanan kering yang memudahkan api berkobar," kata Lomibao. Untuk menjaga penduduk agar tak panik berlebihan, Presiden Gloria Macapagal-Arroyo yang sedang mengunjungi Provinsi Basilan menyeru rakyatnya agar tetap tenang. "Saya kira aparat keamanan dapat menjalankan tugasnya dengan amat baik," katanya.

Informasi tentang akan adanya ledakan bom, menurut Lomibao, datang dari Gamal Baharan alias Boy Negro, anggota Abu Sayyaf yang sedang ditahan polisi setelah terjadinya ledakan di sebuah bus penumpang umum pada 14 Februari. "Rencana pengeboman itu sudah direncanakan lama sebelum terjadinya pemberontakan di penjara," ujar pengacara dari pihak pemerintah, Peter Medalle.

Pemberontakan yang dimaksud Medalle adalah saat dikuasainya penjara Kamp Bagong Diwa di Distrik Taguig, Manila, sekitar 30 jam, Senin pekan…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Serangan dari Dalam Buat Arafat
1994-05-14

Tugas berat yasser arafat, yang akan masuk daerah pendudukan beberapa hari ini, adalah meredam para…

C
Cinta Damai Onnalah-Ahuva
1994-05-14

Onallah, warga palestina, sepakat menikah dengan wanita yahudi onallah. peristiwa itu diprotes yahudi ortodoks yang…

M
Mandela dan Timnya
1994-05-14

Presiden afrika selatan, mandela, sudah membentuk kabinetnya. dari 27 menteri, 16 orang dari partainya, anc.…