Para Hafiz Dari Penjara

Edisi: Edisi / Tanggal : 2021-05-15 / Halaman : / Rubrik : LAPSUS / Penulis :


BEGITU suara azan asar terdengar melalui pengeras suara Masjid Al-Iksan, sekitar 1.000 narapidana serentak keluar dari kamar mereka. Seperti hal yang rutin, mereka bergegas menuju tempat wudu di samping masjid, lalu menunaikan salat sunah, sementara yang lain berzikir menunggu salat berjemaah tiba.
Pemandangan itu terjadi di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Sungguminasa, penjara khusus narapidana narkotik di Gowa, Sulawesi Selatan, pada Selasa, 4 Mei lalu. Menurut Syahrul Bonto, seorang narapidana, aktivitas di penjara seperti itu menjadi rutinitas sejak 2015, ketika Muhammad Armin Ibrahim mendirikan komunitas baca Al-Quran yang diikuti beberapa narapidana.
Armin terkenal sebagai bandar besar narkotik di Gowa. Setelah masuk penjara, ia insaf dan mengajak narapidana lain menempuh jalan serupa dengan mendekatkan diri kepada agama. Untuk mencapainya, mereka membentuk komunitas baca Al-Quran. Petugas penjara memfasilitasi dengan mendatangkan guru mengaji sehingga para narapidana belajar dari awal cara mengeja huruf hijaiah.
Penjara yang beroperasi sejak 2007 itu berdiri di atas lahan seluas 16 ribu meter persegi dengan kapasitas 368 orang. Namun, pada 2019, ada 1.056 tahanan dari Gowa, Pinrang, Sidenren Rappang, dan Kota Makassar yang berjejal di sana. Tahun ini, jumlah tersebut naik menjadi 1.216 atau lebih dari tiga kali lipat kapasitas penjara. Begitu pula kondisi masjid seluas dua kali lapangan bola voli yang hanya bisa menampung puluhan orang, kini penuh sesak setiap kali waktu salat tiba.

Aktivitas warga binaan di Lapas Narkotika Kelas II A Sungguminasa, Gowa, Sulawesi Selatan, 4 Mei 2021./Tempo/Iqbal lubis
Toh,…

Keywords: Badan Narkotika Nasional | BNNNarapidana narkotikaEdisi Khusus Narapidana Narkotika Insyaf
Rp. 15.000

Foto Terkait


Artikel Majalah Text Lainnya

I
Ini Keringanan atau Deal yang Rasional?
1994-02-05

Setelah mou ditandatangani, penggubah lagu pop rinto harahap akan diakui kelihaiannya dalam bernegosiasi perkara utang-piutang.…

M
Modifikasi Sudah Tiga Kali
1994-02-05

Perundingan itu hanya antara bi dan pt star. george kapitan bahkan tidak memegang proposal rinto…

C
Cukup Sebulan buat Deposan
1994-02-05

Utang bank summa masih besar. tapi rinto harahap yakin itu bisa lunas dalam sebulan. dari…