Danarto: Hamlet Kokotbolot

Edisi: 08/47 / Tanggal : 2018-04-22 / Halaman : 90 / Rubrik : OBI / Penulis : Sapardi Djoko Damono , ,


DANARTO (1940-2018) adalah seorang pelukis. Di Fakultas Sastra dan Kebudayaan Universitas Gadjah Mada pada 1960-an, kami membuat majalah dinding yang ”terbit” setiap bulan sekali. Danarto, yang waktu itu masih belajar di Akademi Seni Rupa Indonesia Yogyakarta, adalah andalan majalah dinding kami. Ia dari waktu ke waktu kami minta membuat sketsa atau gambar apa saja agar majalah kami tidak tampak telanjang bulat. Urusan kami adalah mengisinya dengan kata, apa saja boleh asalkan berupa kata. Demikianlah maka setiap
kali kami harus menghadap Danarto untuk membujuknya menggambar, dan dengan senang hati ia selalu meluluskan permintaan kami.

Ya, pelukis. Itu kesan yang masih tetap tinggal dalam benak saya tentang sastrawan yang telah mengadakan inovasi dalam kesusastraan kita…

Keywords: -
Rp. 15.000

Foto Terkait

Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder

Artikel Majalah Text Lainnya

M
Melukis itu Seperti Makan, Katanya
1994-04-23

Pelukis nashar yang "tiga non" itu meninggal pekan lalu. tampaknya sikap hidupnya merupakan akibat perjalanan…

Rp. 15.000
P
Pemeran Segala Zaman
1994-04-23

Pemeran pembantu terbaik festival film indonesia 1982 itu meninggal, pekan lalu. ia contoh, seniman rakyat…

Rp. 15.000
M
Mochtar Apin yang Selalu Mencari
1994-01-15

Ia mungkin perupa yang secara konsekuen menerapkan konsep modernisme, selalu mencari yang baru. karena itu,…

Rp. 15.000