Jaring Hela Perusak Terumbu
Edisi: Edisi / Tanggal : 2022-01-01 / Halaman : / Rubrik : LIN / Penulis :
TUMPUKAN jaring yang tingginya satu meter dan besarnya seukuran lapangan voli itu membuat sempit halaman Pangkalan Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Kota Batam, Kepulauan Riau. Jaring yang lengkap dengan tambang, timah pemberat, dan bola apung itu berasal dari kapal nelayan Vietnam yang ditangkap karena mencuri ikan di Laut Natuna Utara. Jaring itu adalah pair trawl alias pukat hela dasar yang ditarik dua kapal.
Menurut Nguyen Hu Phoc, kapten kapal Vietnam yang tertangkap pada April 2020, pair trawl menjadi alat tangkap utama kapal ikan asing itu. Hu Phoc menyadari alat tangkap ikan yang dilarang oleh Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan tentang Penempatan Alat Penangkapan Ikan dan Alat Bantu Penangkapan Ikan serta Penataan Andon Penangkapan Ikan itu sangat merusak. Bahkan alat ini, kata dia, menjadi salah satu penyebab habisnya ikan…
Keywords: Vietnam, Kapal Nelayan, Kapal Asing dan Pencurian Ikan, Terumbu Karang, Laut Natuna Utara, 
Artikel Majalah Text Lainnya
Indorayon Ditangani oleh Labat Anderson
1994-05-14Berkali-kali lolos dari tuntutan lsm dan protes massa, inti indorayon kini terjerat perintah audit lingkungan…
Bah di Silaut dan Tanahjawa
1994-05-14Dua sungai meluap karena timbunan ranting dan gelondongan kayu. pejabat menuding penduduk dan penduduk menyalahkan…
Daftar Dosa Tahun 1993
1994-04-16Skephi membuat daftar hutan dan lingkungan hidup yang mengalami pencemaran berat di indonesia. mulai dari…