Bijak Menyambut Endemi

Edisi: Edisi / Tanggal : 2022-03-12 / Halaman : / Rubrik : OPI / Penulis :


DUA tahun berjibaku melawan Covid-19 hendaknya tidak membuat pemerintah kehilangan kesabaran dan ingin cepat-cepat mengalihkan status wabah dari pandemi ke endemi. Ancang-ancang untuk itu telah diambil. Pekan lalu Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengumumkan pelonggaran aturan-aturan yang membatasi aktivitas publik.
Presiden Joko Widodo bahkan sudah melontarkan niat untuk meninggalkan fase pandemi sejak November 2021 saat meninjau vaksinasi di Bantul, Yogyakarta. Katanya, kita harus mulai menyiapkan transisi dari pandemi ke endemi dan juga mulai belajar hidup bersama dengan Covid-19.
Status endemi memang didambakan karena secara lebih luas akan memberi ruang pada pergerakan roda perekonomian. Pandemi Covid-19 menyebabkan pertumbuhan ekonomi Indonesia terkontraksi 2,07 persen dan lebih dari 2 juta orang kehilangan pekerjaan pada 2020—selain korban jiwa yang tak…

Keywords: Covid-19Badan Kesehatan Dunia (WHO)PandemiVaksinasiEndemi
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

T
Transparansi Bujet Informan
2007-11-18

Menjadikan teroris sebagai informan harus disertai aturan jelas. perlu pengawasan anggaran yang ketat.

K
Kisruh Tabung Gas Pertamina
2007-11-18

Pemerintah akhirnya menyetujui impor tabung gas. program konversi energi tak bisa ditunda.

S
Singkirkan Makelar Sumur Minyak
2007-11-25

Harga minyak meroket, investor pun datang berebut. bagi yang mangkir, penalti harus dijatuhkan.