Wajah Wahah Pesantren

Edisi: Edisi / Tanggal : 2022-04-30 / Halaman : / Rubrik : LAPSUS / Penulis :


SYAHDAN, dua windu lalu, seorang korban kekerasan seksual bertemu dengan Hanifah Muyasarah, pemimpin dan pengasuh Pondok Pesantren Putri Al-Ihya Ulumaddin, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Dalam kondisi trauma berat, remaja tamatan sekolah menengah pertama itu berharap bisa bersekolah lagi. Muyasarah lalu mengajak anak perempuan itu bersekolah di pesantren yang diasuhnya.
Bertahun-tahun, hingga sekarang, Muyasarah menyembunyikan identitas anak itu. Guru dan teman-temannya di pesantren tak tahu bahwa remaja itu korban pemerkosaan empat lelaki. Dengan pendampingan terus-menerus, sambil mengikuti kegiatan di pesantren, anak perempuan itu mampu bangkit, meski ia tak pernah melupakan peristiwa biadab yang dialaminya.

Muyasarah lantas mendirikan rumah aman untuk para korban kekerasan seksual. Tak hanya mendampingi para korban, ia dan timnya juga mengkampanyekan kesetaraan gender serta perlawanan terhadap kekerasan seksual dan kekerasan dalam rumah tangga.
Sekitar 200 kilometer dari Cilacap, Pesantren Nurulhuda di Kabupaten Garut, Jawa Barat, juga menerima korban kekerasan seksual. Dua tahun lalu, seorang santri anyar di Madrasah Tsanawiyah Nurulhuda terungkap pernah disetubuhi oleh gurunya di sekolah menengah pertama. Laki-laki itu merekam peristiwa kelam tersebut dan mengancam menyebarkannya lewat media sosial.

Bukannya mengeluarkan santri perempuan itu, pengelola Pesantren Nurulhuda pasang badan dan mengancam balik pelaku kekerasan seksual. Mereka tak mengubur dalam-dalam “aib” yang menimpa murid itu, melainkan menggandeng lembaga lain untuk menuntaskan kasus tersebut. Sayangnya, keluarga korban menolak melapor ke polisi.

Sebagian penghuni Pondok Pesantren Ekologi Ath Thaariq di Sukagalih, Garut, Jawa Barat, 24 April 2022. TEMPO/Prima Mulia
Perlindungan terhadap korban kekerasan seksual dilakukan oleh sejumlah pesantren jauh sebelum Rancangan Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual disahkan pada pertengahan April lalu. Mereka tidak menunggu…

Keywords: PesantrenPondok Pesantren
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

I
Ini Keringanan atau Deal yang Rasional?
1994-02-05

Setelah mou ditandatangani, penggubah lagu pop rinto harahap akan diakui kelihaiannya dalam bernegosiasi perkara utang-piutang.…

M
Modifikasi Sudah Tiga Kali
1994-02-05

Perundingan itu hanya antara bi dan pt star. george kapitan bahkan tidak memegang proposal rinto…

C
Cukup Sebulan buat Deposan
1994-02-05

Utang bank summa masih besar. tapi rinto harahap yakin itu bisa lunas dalam sebulan. dari…