Dana Talangan Bayar Belakangan

Edisi: Edisi / Tanggal : 2022-05-21 / Halaman : / Rubrik : OPI / Penulis :


IMING-IMING skema paylater bisa menjadi bumerang bila konsumen tidak hati-hati dalam mengajukan pinjaman sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan bayar. Tanpa perhitungan matang, berbagai kemudahan yang ditawarkan bakal menyeret masyarakat ke dalam jebakan utang. Macetnya pelunasan pinjaman berpotensi memukul balik industri e-commerce.
Apalagi opsi pendanaan sekaligus pembayaran tersebut makin marak dalam beberapa tahun belakangan. Skema transaksi “beli sekarang bayar nanti” ini berkembang seiring dengan tumbuhnya perusahaan berbasis ride hailing hingga e-commerce. Hampir semua perusahaan itu menyediakan layanan pay later. Pengguna fasilitas ini rata-rata konsumen baru aplikasi e-commerce yang menghendaki kemudahan persyaratan administrasi dan cicilan ringan.
Masalahnya, layanan ini…

Keywords: e-commerceKredit MacetOJKKeuangan DigitalPaylater
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

T
Transparansi Bujet Informan
2007-11-18

Menjadikan teroris sebagai informan harus disertai aturan jelas. perlu pengawasan anggaran yang ketat.

K
Kisruh Tabung Gas Pertamina
2007-11-18

Pemerintah akhirnya menyetujui impor tabung gas. program konversi energi tak bisa ditunda.

S
Singkirkan Makelar Sumur Minyak
2007-11-25

Harga minyak meroket, investor pun datang berebut. bagi yang mangkir, penalti harus dijatuhkan.