Siaran Lokal Suara Korban
Edisi: 25 Des / Tanggal : 2022-12-25 / Halaman : / Rubrik : LAPSUS / Penulis :
STUDIO Radio Sekolah Perempuan “Nina Bayan” itu berukuran 4 x 2 meter dengan sedikit teras di depannya. Mengudara sejak Januari 2021, stasiun radio komunitas yang semula digagas sebagai media berbagi informasi selama masa pandemi Covid-19 tersebut menempati ruangan rumah tahan gempa milik Saraiyah yang dibangun dari bantuan pemerintah. Rumah lama Saraiyah rusak karena gempa berkekuatan magnitudo 7,0 yang mengguncang Lombok, Nusa Tenggara Barat, pada 2018.
Di dalam studio terpampang spanduk bertulisan ragam acara yang disiarkan setiap pekan. Di salah satu dindingnya terpampang sejumlah poster berukuran A3, berisi potret para penyiar berikut kutipan kalimat mereka tentang Radio Nina Bayan. Di dekat meja siaran ada beberapa pesawat radio penerima untuk memantau siaran serta sebuah kipas angin buat mengusir hawa panas dan gerah.
Persis di sebelah kanan meja penyiar terdapat sebuah plakat besar…
Keywords: Pelecehan Seksual, kekerasan seksual, Saraiyah, Pernikahan Anak, Radio Komunitas, 
Artikel Majalah Text Lainnya
Ini Keringanan atau Deal yang Rasional?
1994-02-05Setelah mou ditandatangani, penggubah lagu pop rinto harahap akan diakui kelihaiannya dalam bernegosiasi perkara utang-piutang.…
Modifikasi Sudah Tiga Kali
1994-02-05Perundingan itu hanya antara bi dan pt star. george kapitan bahkan tidak memegang proposal rinto…
Cukup Sebulan buat Deposan
1994-02-05Utang bank summa masih besar. tapi rinto harahap yakin itu bisa lunas dalam sebulan. dari…