Irwan Ahmett: Kantong Kresek Merah Tanda Bahaya
Edisi: 4 Febr / Tanggal : 2024-02-04 / Halaman : / Rubrik : LAPSUS / Penulis :
IRWAN Ahmett terjun ke laut dari perahu yang ditumpanginya. Ia melihat getek terapung-apung. Ia lalu berdiri di getek yang terombang-ambing ombak. Dikibarkannya kantong kresek merah. Tanda bahaya?
Sepotong rekaman video itu disorotkan ke layar di panggung. Adapun orang yang terjun itu, Irwan, tampak duduk di belakang meja di panggung tersebut. Inilah pertunjukan yang disebut Satu Sekoci dengan yang Kubenci karya Irwan Ahmett dalam acara Djakarta International Theatre Platform 2023 di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Agustus 2023.
Tanda bahaya? Kiranya demikian. Pertunjukan lebih dari sejam ini ditutup dengan rekaman video adegan Irwan bertelanjang dan berjalan di pantai. Ia berhenti di satu titik, membungkuk seraya meraup pasir, lalu menyebarkannya ke empat penjuru mata angin. Ia melihat pohon kering menjelang mati. Pohon itu dia cabut, lalu dengan batangnya ia menggariskan lingkaran tak sempurna di pasir. Kemudian ditancapkannya pohon itu di luar lingkaran. Ia menjauh dari pantai. Pantai dengan suasana beku, mati, sisa pasir pulau reklamasi yang hancur. Kapal-kapal diam terapung antre. Tak tampak tanda-tanda kehidupan. Ini kontras dengan rekaman suasana laut sebelumnya dengan lalu…
Keywords: Taman Ismail Marzuki, Teater, Karya Seni Pilihan Tempo, Seni Pertunjukan, Karya Seni, Irwan Ahmett, Seni Pertunjukan Pilihan Tempo, 
Artikel Majalah Text Lainnya
Ini Keringanan atau Deal yang Rasional?
1994-02-05Setelah mou ditandatangani, penggubah lagu pop rinto harahap akan diakui kelihaiannya dalam bernegosiasi perkara utang-piutang.…
Modifikasi Sudah Tiga Kali
1994-02-05Perundingan itu hanya antara bi dan pt star. george kapitan bahkan tidak memegang proposal rinto…
Cukup Sebulan buat Deposan
1994-02-05Utang bank summa masih besar. tapi rinto harahap yakin itu bisa lunas dalam sebulan. dari…