Pasar Loak Di Kompleks Elite
Edisi: 41/35 / Tanggal : 2006-12-10 / Halaman : 42 / Rubrik : NAS / Penulis : Dewanto, Eduardus Karel, Taufiq, Rohman , Bintariadi, Bibin
SUASANA di beberapa pojok kompleks perumahan itu mirip pasar loak. Mesin cuci, sepeda gunung, aneka perabot dipersandingkan di depan rumah-silakan pilih. Harganya miring tak keruan. Mesin cuci senilai satu juta terjun bebas ke angka Rp 100 ribu. Sepeda gunung beralih tangan dengan "harga ekonomis" Rp 30 ribu. Itulah yang terjadi di kompleks Tanggulangin Anggun Sejahtera, Sidoarjo, selama dua pekan terakhir.
Aksi menjual barang secara murah-meriah ini muncul dengan pesat setelah pipa gas bawah tanah milik PT Pertamina meledak pada Rabu dua pekan lalu. Ledakan itu menjebol tanggul jalan tol Surabaya-Gempol. Akibatnya, lumpur yang menyembur dari sumur pengeboran gas PT Lapindo Brantas mulai menjalar ke Tanggulangin Anggun Sejahtera, sebuah kompleks hunian besar dengan penduduk yang rata-rata berekonomi sejahtera.
Sekitar enam ribu lebih rumah di Tanggulangin terendam lumpur setinggi satu meter. Dua belas warga tewas. Belasan luka-luka. Maka warga panik bukan…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?