Sultan Terengganu Di Pucuk Malaysia

Edisi: 43/35 / Tanggal : 2006-12-24 / Halaman : 134 / Rubrik : INT / Penulis : Anom, Andari Karina, Salengke, T.H.


ALUNAN nafiriterompet panjang dan Payung Ubur-ubur Kuning mengiringi Sultan Mizan Zainal Abidin memasuki Gedung Parlemen, Kuala Lumpur. Itulah bagian dari prosesi akbar pelantikannya menjadi Raja Malaysia yang baru, Rabu pekan lalu.

Ibu kota negeri pun bersolek menyambut hari bahagia itu. Spanduk selamat datang bertuliskan ”Daulat Tuanku” terpampang di seantero kota. Lampu hias dan umbul-umbul aneka warna dipasang di sepanjang jalan. Malam di Malaysia pun berhias sejuta cahaya.

Pada hari itu juga, Sultan Kedah Sultan Abdul Halim Mu’adzam Shah disumpah sebagai wakil raja. Keduanya dipilih oleh musyawarah Majelis Raja-Raja di Istana Negara, November lalu. Berdasarkan sistem penggiliran, Sultan Mizan, 44, terpilih menggantikan Tuanku Syed Sirajuddin Syed Putra Jamalullail sebagai Yang di-Pertuan Agong ke-13. Ia akan duduk di kursi barunya selama lima tahun.

Sebelumnya ia bertakhta sebagai Sultan Terengganu. Kini, posisi itu digantikan oleh Tengku Mohammad Ismailputra-nya berumur 8 tahunyang kemudian bergelar Yang di-Pertuan Muda.

Para petinggi negara hadir dalam acara pemahkotaan Sultan Mizan di Kuala Lumpur.…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

J
Jalan Pria Ozon ke Gedung Putih
2007-10-28

Hadiah nobel perdamaian menjadi pintu masuk bagi al gore ke ajang pemilihan presiden. petisi kelompok…

P
Pesan Kematian dari Pazondaung
2007-10-28

Jasad ratusan biksu dikremasi secara rahasia untuk menghilangkan jejak. penangkapan dan pembunuhan biarawan terus berlangsung…

M
Mangkuk Biksu Bersaksi
2007-10-28

Ekonomi warga burma gampang terlihat pada mangkuk dan cawan para biksu. setiap pagi, biksu berke…