Karniti dan Eksploitasi oleh Negara

Edisi: 05/31 / Tanggal : 2002-04-07 / Halaman : 82 / Rubrik : SUR / Penulis : Basri, Muhammad Chatib , ,


Jalan itu bukan lagi beton kusam asal jadi, ia sudah berubah jadi genangan hitam campur kotoran dan sampah. Genangan itu juga bisa jadi tamu. Ini terlihat dari bekas garis air di tembok-tembok bagian dalam. Tingginya bisa sampai 75 sentimeter. Di tembok bagian luar, sulit untuk membaca bekas air, karena begitu kotornya dan berwarna gelap.

Kita tahu, para buruh itu bukan terpidana. Namun tempat tinggal mereka tak semegah tempat Tommy Soeharto di LP Cipinang. Para buruh seperti menjadi tahanan nasib. Kelas pekerja, yang disebut vanguard fighter for democracy oleh Lenin--dalam risalahnya What is to be done?--seperti terus-menerus menjadi representasi nasib malang. Mungkin itu sebabnya orang memandang kekayaan atau pemilik modal dengan sorot mata curiga, atau dengan pidato berapi-api: tentang bahaya kapitalisme.

Melihat Penjaringan, kita lalu mengerti mengapa perlu keberpihakan, dan mengapa taraf hidup buruh harus ditingkatkan. Di negeri ini, upaya ke arah itu mulai dilakukan, misalnya dengan menaikkan upah minimum. Kelihatannya ini akan menolong. Tapi mungkin kita harus melihatnya sedikit hati-hati. Di sini ingatan saya terbang pada laporan yang dibuat harian Kompas beberapa tahun lalu, tentang seorang wanita yang disebut bernama Karniti, umur 20 tahun, buruh PT Polma Karol, Pulo Gadung, Jakarta: "Saya tidak sampai hati kalau upah minimum dinaikkan tetapi justru mengorbankan teman-teman saya."

Ironisnya, Karniti benar. Kenaikan upah minimum memang bisa berakibat diberhentikannya teman-teman Karniti. Karena itu, ada baiknya kita melihat soal upah minimum ini dengan sedikit kepala dingin. Kita perlu menaikkan taraf hidup para buruh, kebijakan yang kita pilih haruslah sebuah kebijakan yang efektif.

* Upah minimum dan pasar kerja

Mungkin yang harus…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

M
Masih Terganjal Bahan Pokok
2007-12-02

Denyut perekonomian indonesia sepanjang triwulan ketiga yang lalu terus membaik. para pemimpin teras perusahaan juga…

Y
Yang Miskin Kian Tertinggal
2007-12-02

ekonomi indonesia triwulan iii 2007

T
Tumbuh Bersama Sejumlah Risiko
2008-06-08

Pertumbuhan ekonomi pada triwulan pertama bisa jadi mengejutkan sejumlah kalangan. di tengah badai harga minyak…