Naik Turun Benang Raja
Edisi: 20/36 / Tanggal : 2007-07-15 / Halaman : 30 / Rubrik : NAS / Penulis : Meuko, Nurlis E., Touwe, Mochtar,
TERLETAK di Pulau Haruku, Maluku Tengah, Desa Aboru, pernah terkenal sebagai basis gerakan Republik Maluku Selatan (RMS). Menuju ke kampung ini, dari Ambon bagian utara pendatang mesti menumpang speedboat.
Nah, sebagian penari cakalele yang masuk ke arena upacara Hari Keluarga Nasional ke-14 di Lapangan Merdeka, Ambon, pada Jumat, 29 Juni lalu, berasal dari Aboru. âTapi tidak semuanya warga Aboru anggota RMS,â kata Matruty, salah seorang Kepala SD Negeri di Aboru.
Cerita RMS di Maluku memiliki riwayat panjang. Awalnya adalah penolakan tentara KNIL (serdadu Hindia Belanda yang anggotanya sebagian besar adalah warga Indonesia) asal Ambon untuk bergabung dengan Tentara Nasional Indonesia. Pada 25 April 1950, tokoh-tokoh KNIL…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?