Cuma Solar Yang Turun, Be ; Bbm Murah Apa Yang Turun

Edisi: 21/16 / Tanggal : 1986-07-19 / Halaman : 74 / Rubrik : EB / Penulis :


SABENI, petugas pompa bensin di Jalan A. Yani, Jakarta Timur, seperti biasa melayani mobil-mobil yang antre ingin mengisi bahan bakar. Sehari setelah pekan lalu Menteri Pertambangan dan Energi Subroto mengumumkan turunnya lima komponen BBM sejak 10 Juli, seorang pengendara mobil Kijang menanyakan benarkah bensin turun. Si petugas menjawab, "Di sini cuma solar yang turun, Be."

Cuma solar, memang. Harga bensin super dan premium memang masih tetap Rp 440 dan Rp 385 setiap liter. Begitu pula minyak tanah yang resminya berharga Rp 165 per liter, tapi oleh tukang minyak dan di kios-kios biasa dijual Rp 200-Rp 250 seliter. Maka, lumrah bila para pemilik mobil, dan ibu rumah tangga yang biasa memasak dengan minyak tanah, tak terlalu gembira dengan turunnya harga BBM, yang baru pertama kalinya terjadi di Republik kita itu. (Lihat: Harga Naik Terus, Kini Turun).

Tapi tindakan pemerintah yang tak disangka-sangka, rupanya, bukan bertujuan untuk menyenangkan mereka. Sasaran Keppres No. 28 tahun 1986 ini, seperti dikatakan Menteri Subroto, adalah untuk merangsang sektor industri dan perdagangan yang rupanya belum cukup didongkrak lewat Paket 6 Mei.

Alkisah, setelah mendengar pendapat para wakil rakyat, pengusaha yang tergabung dalam Kadin, dan terutama para ahli dalam dan luar negeri, para teknokrat akhirnya menyetujui untuk memotong sekitar separuh dari laba bersih minyak (LBM) yang diperkirakan akan mencapai Rp 1 trilyun lebih dalam tahun anggaran 1986-1987.

Tadinya pemerintah masih menyisihkan Rp 142 milyar untuk subsidi BBM. Ternyata, dengan merosotnya harga minyak di pasaran internasional sejak tahun lalu, pemerintah beranggapan patokan harga minyak yang US$ 25 per barel bisa diturunkan jadi 20 dolar saja. Penurunan harga patokan…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…