Gang Buntu Kandidat Kapolri

Edisi: 41/38 / Tanggal : 2009-12-06 / Halaman : 34 / Rubrik : NAS / Penulis : Dwidjo U. Maksum, Philipus Parera, Cornila Desyana


MELANGKAH keluar dari ruang kerja Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Rabu pekan lalu, Susno Duadji tak kehilangan ketenangan. Senyumnya seperti biasa, tersungging dan terukur.

Jenderal bintang tiga itu baru mendapat penjelasan tentang pencopotan jabatannya sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal Polri. Ia digantikan Inspektur Jenderal Ito Sumardi Djunisanyoto, mantan Koordinator Staf Ahli Kepala Polri. ”Saya kini perwira tinggi Mabes Polri,” kata Susno.

Pencopotan Susno dilakukan dalam rapat Dewan Kebijakan Jabatan dan Kepangkatan Tingkat Tinggi Markas Besar Polri, Selasa malam pekan lalu. Padahal, menurut sumber Tempo, ”Susno itu kuat. Jika tak arogan, jabatan Kapolri sudah di pelupuk matanya.”

Menurut sang sumber, pria asal Pagar Alam, Sumatera Selatan, itu punya akses istimewa di kalangan elite politik. Di internal kepolisian, lelaki kelahiran 1 Juli 1954 itu juga istimewa. Ketika menjabat pemimpin Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan, ”Susno menahan kasus rekening lima belas pejabat kepolisian sehingga tak diproses hukum,” kata sang sumber.

Pamor…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14

Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…

K
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14

Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…

O
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14

Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?