Ambisi Di Panas Bumi
Edisi: 33/39 / Tanggal : 2010-10-17 / Halaman : 92 / Rubrik : EB / Penulis : Yandhrie Arvian , ,
UNTUK urusan caplok-mencaplok saham, Prajogo Pangestu tak banyak bicara. Tiga tahun lalu, lewat Star Energy Investment Limited, Prajogo diam-diam menguasai saham Star Energy, pengembang pembangkit listrik tenaga panas bumi Wayang Windu. Dana yang dirogoh ketika itu US$ 300 juta. Kini, tanpa gembar-gembor, Prajogo makin menancapkan kuku. "Pak Prajogo menambah kepemilikan sahamnya," kata Rudy Suparman, Chief Operating Officer Star Energy, Rabu pekan lalu.
Prajogo Pangestu, raja kayu pada 1980-an dan 1990-an, semula menguasai 42 persen saham Star Energy. Kepemilikannya di Star Energy menanjak sejak dia mengambil alih saham Agus Projosasmito, mitra bisnisnya. Alhasil, sejak pertengahan tahun ini, Prajogo adalah penguasa mayoritas Star Energy dengan 60 persen saham. Sisanya dimiliki Ashmore Investment, perusahaan investasi yang berbasis di London,…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…