Tak Mesti Prestasi Tinggi

Edisi: 07/24 / Tanggal : 1994-04-16 / Halaman : 99 / Rubrik : PDK / Penulis : BBS


MENDIDIK anak cerdas ternyata dapat beragam hasilnya. Di Amerika Serikat, setelah ditelusuri sejak tahun 1921 sampai awal 1980-an, anak cerdas ternyata tak selalu berprestasi tinggi atau menjadi orang "menonjol" di bidangnya setelah dewasa.

Di Indonesia, hasil anak cerdas memang belum diketahui. Tapi sebagian pendidik tampaknya sepakat bahwa perlu ada cara khusus untuk mendidik anak cerdas itu. Kalau dicampur dengan anak biasa, mereka sering dianggap tak mau memperhatikan pelajaran, atau mengganggu teman sekelasnya. "Mereka itu mengalami under achiever, tak mendapat kesempatan mengembangkan potensi mereka semaksimal mungkin," kata Profesor Conny R. Semiawan, Ketua Konsorsium Ilmu Pendidikan di Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Bekas Rektor IKIP Jakarta itu menambahkan, kebutuhan anak cerdas tak sama dengan anak biasa. Mereka lebih cepat menguasai bahan pelajaran yang diberikan.

Di Indonesia, upaya menyediakan sarana khusus bagi pendidikan anak cerdas itu pernah dicoba. Pada…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

W
Wajib Pajak atau Beasiswa?
1994-05-14

Mulai tahun ajaran ini, semua perguruan tinggi swasta wajib menyisihkan keuntungannya untuk beasiswa. agar uang…

S
Serba-Plus untuk Anak Super
1994-04-16

Tahun ini, sma plus akan dibuka di beberapa provinsi. semua mengacu pada model sma taruna…

T
Tak Mesti Prestasi Tinggi
1994-04-16

Anak cerdas tk menjamin hidupnya kelak sukses. banyak yang mengkritik, mereka tak diberikan perlakuan khusus.…